Maniza Sangin, Duta PBB dari Rusia: 'Ngerap' di Panggung Eurovision 2021

- 23 Mei 2021, 03:13 WIB
 Manizha Sangin, Goodwill Ambasaddor PBB untuk UNHCR yang juga mewakili Rusia di  Grand Final Kontes Lagu Eurovision 2021 di Rotterdam, Belanda, Minggu, 22 Mei 2021 dini hari./© SERGEI BOBYLEV/TASS, RUSSIA NEWS AGENCY/
Manizha Sangin, Goodwill Ambasaddor PBB untuk UNHCR yang juga mewakili Rusia di Grand Final Kontes Lagu Eurovision 2021 di Rotterdam, Belanda, Minggu, 22 Mei 2021 dini hari./© SERGEI BOBYLEV/TASS, RUSSIA NEWS AGENCY/ / © SERGEI BOBYLEV/TASS, RUSSIA NEWS AGENCY

Video klip ini juga memberikan statistik tentang skala masalah kekerasan di Rusia.  Tim Manizha mengumpulkan statistik mereka sendiri. Proyek ini dibuat tanpa dukungan negara, perusahaan pihak ketiga atau dana. Demi kepentingannya, Manizha mengambil hipotek atas apartemen tersebut untuk mendanai proyek ini.  

Manizha juga aktif mendukung komunitas LGBT. Pada 2019, Manizha membintangi video untuk majalah queer online Rusia, Otkritiye.

Pada 2020, Manizha menyanyikan lagu Cher, Believe versi dirinya selama Digital Pride Otkritiye.

Pada musim gugur tahun yang sama Manizha tampil di Queerfest di St Petersburg.

Musik dan Aktivitas Sosial

“Dalam karier saya, ada kalanya orang-orang yang bekerja dengan saya di industri musik,  menasihati saya untuk berkonsentrasi membangun penonton, menghasilkan uang, dan soal aktivisme saya adalah pekerjaan berikutnya," kata Manizha, sebagaimana dikutip Kalbar-Terkini.com dari  UN  News, Sabtu, 22  Mei 2021.

Orang-orang itu, menurutnya, menganggap aktivisme sosial dan seni adalah dua dunia berbeda yang tidak bisa hidup bersama. 

"Tapi,  tim saya dan saya,  tidak setuju. Kami tidak mengatakan bahwa setiap orang harus berperilaku dengan cara yang sama. Tetapi,  harus menjadi pilihan setiap artis,  untuk memutuskan cara bertindak. Ibu saya, yang juga produser saya, selalu mendukung saya. Dia berkata 'jika kamu ingin membicarakannya, bicarakanlah'!" kata Manizha.

Mengenai lagu Mama, jelasnya, bertema kekerasan dalam rumah tangga, yang merupakan topik yang kompleks. Salah satu elemen yang paling sulit, tetapi penting, untuk menangani masalah ini,  adalah bekerja dengan mereka yang bertanggung jawab atas kekerasan.

Baca Juga: Leila Khaled, Teroris Wanita Palestina: Membajak dan Ledakkan Pesawat

Halaman:

Editor: Oktavianus Cornelis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah