MOSKOW, KALBAR TERKINI - Masalah perbatasan Rusia dan Norwegia, yang mengganjal selama 800 tahun, nyaris memicu perang terbuka kedua negara pada abad ke-21 ini. Ini ditandai nyaris baku tembaknya sebuah jet MiG-31 Rusia dengan pesawat patroli maritim Orion P-3C Angkatan Udara Norwegia di atas Laut Barents, Rabu, 26 Mei 2021 waktu setempat.
Menurut Kantor Pers Armada Utara Rusia, sebagaimana dikutip Kalbar-Terkini.com dari TASS, Rabu, berawal ketika radar Rusia mendeteksi target udara mendekati perbatasan negara bagian. Sebuah pesawat tempur MiG-31 dari pasukan peringatan reaksi cepat pertahanan udara Armada Utara Rusia, bergegas untuk mengidentifikasi target.
"Awak pesawat tempur Rusia mengidentifikasi target udara sebagai pesawat patroli maritim Orion P-3C Angkatan Udara Norwegia, dan membayanginya di atas Laut Barents. Pesawat militer asing tidak diizinkan melanggar perbatasan negara Rusia," kata pihak kantor pers.
Baca Juga: Whatsupp Bahayakan Negara: Dituntut Hapus Enskpripsi End-to-End
Setelah pesawat militer asing (Norwegia) itu berpaling dari perbatasan negara Rusia, pesawat tempur MiG-31 dengan selamat kembali ke lapangan terbang asalnya," lanjut pernyataan.
"Pesawat tempur Rusia melakukan penerbangannya dengan kepatuhan ketat terhadap aturan internasional penggunaan wilayah udara," tegas pihak kantor pers Armada Utara Rusia.
Baca Juga: Hamas Bantah akan Ledakkan Ryanair: Belarusia Dituding Cari Masalah!
Masalah Klasik sejak Bada ke-11
Perbatasan antara Norwegia dan Rusia terdiri dari perbatasan darat sepanjang 195,7 kilometer, antara Sør-Varanger, Distrik Norwegia, dan Pechengsky, Rusia, dan perbatasan laut sepanjang 23,2 kilometer di Varangerfjord.