Sistem Proporsional Tertutup Vs Terbuka, Mana yang Lebih Mewakili Suara Rakyat dalam Pemilu?

- 3 Juni 2023, 13:52 WIB
MK harus bijak memilih sistem Pemilu mana yang lebih bisa mewakilkan suara rakyat.
MK harus bijak memilih sistem Pemilu mana yang lebih bisa mewakilkan suara rakyat. /

Sistem pemilu proporsional tertutup pernah diterapkan pada Pemilu 1955, Pemilu Orde Baru, dan Pemilu 1999.

Berikut perbedaan mendasar antara Pemilu yang menggunakan sistem proporsional terbuka dan tertutup:

1. Pelaksanaan Pemilu.

Pada sistem proporsional terbuka, partai politik mengajukan daftar calon yang disusun berdasarkan abjad atau undian sedangkan sistem proporsional tertutup partai politik mengajukan daftar calon yang disusun berdasarkan nomor urut.

2. Metode pemberian suara saat Pemilu

Pada sistem proporsional terbuka, rakyat atau pemilih hanya memilih satu nama calon, di sistem proporsional tertutup hanya memilih partai politiknya saja.

Baca Juga: Terungkap, Hanya karena Miliki Alkitab, Pemerintahan Kim Jong Un Penjarakan Seumur Hidup Anak Usia 2 Tahun

3. Penetapan caon terpilih.

Pada sistem proporsional terbuka, penetapan calon yang terpilih berdasarkan suara terbanyak, sedangkan sistem proporsional tertutup berdasarkan nomor urut.

4. Keterwakilan pilihan rakyat.

Pada sistem proporsional terbuka, memungkinkan kader yang hadir dapat berasal dari bawah, sehingga kemenangan yang diraih nantinya karena ada dukungan massa, berbeda dengan sistem proporsional tertutup yang memungkinkan didominasi oleh kader yang sudah mengakar ke atas karena adanya kedekatan dengan elite partai politik, bukan karena dukungan massa.

6. Jumlah kursi dan daftar kandidat.

Pada sistem proporsional terbuka, partai politik memperoleh kursi yang sebanding dengan suara yang diperoleh sedangkan di sistem proporsional tertutup setiap partai menyajikan daftar kandidat dengan jumlah yang lebih dibandingkan jumlah kursi yang dialokasikan untuk satu daerah pemilihan.

Baca Juga: Dengan Baterai Monster, Samsung Galaxy M14 Buktikan Kegaharannya Dengan Harga Ramah, Masih Cari yang Lain?

Berikut kelebihan dan kekurang sistem proporsional terbuka:

Kelebihan sistem proporsional terbuka:

- Rakyat atau pemilih dapat langsung memilih wakilnya yang akan duduk di parlemen untuk dapat mewakili aspirasinya.

- Merupakan kemajuan dalam berdemokrasi.

- Partisipasi dan kendali masyarakat meningkat, sehingga dapat mendorong peningkatan kinerja partai dan parlemen.

Halaman:

Editor: Yulia Ramadhiyanti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x