Tim peneliti mengukur efek program terhadap kepercayaan diri peserta dan kesehatan mental obyek penelitian.
Baca Juga: Peraih Nobel Perdamaian Malala Yousafzai Menikah dengan Asser Malik, Justin Trudeau: Bahagia Selalu
Secara umum, tim juga melakukan survei tentang kepuasan memasak dan kebiasaan diet peserta.
Dibandingkan dengan kelompok kontrol, mereka yang mengikuti kursus memasak selama tujuh minggu menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kesehatan mental, kesehatan secara keseluruhan, dan vitalitas yang dirasakan.
Peningkatan ini muncul setelah peserta tersebut menyelesaikan kelas memasak, dan bertahan hingga enam bulan sesudahnya.
Peserta juga banyak yang melaporkan merasa jauh lebih percaya diri akan kemampuan memasak mereka untuk mengubah pola makan, dan mengatasi hambatan gaya hidup makan sehat dengan diet.
“Meningkatkan kualitas diet masyarakat dapat menjadi strategi pencegahan untuk menghentikan atau memperlambat peningkatan kesehatan mental yang buruk, obesitas, dan gangguan kesehatan metabolik lainnya.”
“Program kesehatan di masa depan harus terus memprioritaskan tentang mengatasi hambatan untuk makan sehat,” ujar Dr. Rees, dikutip dari jurnal Frontiers in Nutrition, Selasa, 22 Maret 2022.
Baca Juga: BTS Menjadi Penjahat di Video 2022 Season’s Greetings, Jadi Ilmuwan Gila hingga Pembaca Takdir