Edy Mulyadi Baru Akan Dipanggil Pekan Depan, Mabes Polri: Kami Jemput Paksa Kalau Mangkir Lagi

- 28 Januari 2022, 22:18 WIB
Edy Mulyadi mangkir dari pemanggilan pemeriksaan Bareskrim Polri. Kepolisian memastikan Politisi PKS tersebut akan dijemput maksa jika kembali mangkir pada pemanggilan Senin 31 Januari 2022 mendatang.
Edy Mulyadi mangkir dari pemanggilan pemeriksaan Bareskrim Polri. Kepolisian memastikan Politisi PKS tersebut akan dijemput maksa jika kembali mangkir pada pemanggilan Senin 31 Januari 2022 mendatang. /Foto: Tangkapan layar YouTube/ BANG EDY CHANNEL/

Baca Juga: Disebut Edy Mulyadi Terpencil, Ini Penampakan Kota Besar di Kalimantan, Ada Lima Profinsi dan 3 Negara

Surat pemanggilan terhadap eks calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, sudah dilayangkan sejak Kamis 27 Januari 2022. Akan tetapi, Edy Mangkir.

Tim kuasa hukumnya, meminta penjadwalan ulang. Penagcara Edy, Herman Kadir pun mengatakan, surat pemanggilan itu, salah prosedur.

Karena menurut Herman, pemanggilan untuk proses hukum, semestinya dilayangkan tiga hari sebelum jadwal pemeriksaan.

“Artinya ini (pemanggilan untuk diperiksa) sudah tidak sesuai dengan KUHP. Dan ini, yang kami sampaikan ke penyidik lewat pemberitahuan ini,” ujar Herman di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta.

Kasus yang menyeret Edy ini, berawal dari komentar terbuka tentang penolakan pemindahan ibu kota negara, dari Jakarta, ke Kalimantan Timur (Kaltim).

Baca Juga: Edy Mulyadi CS Dilaporkan di Tiga Wilayah Polda, Bareskrim Polri Ambil Alih Langsung

Edy, dalam video yang tersebar di medsos mengucapkan kalimat-kalimat penolakan yang dinilai menghina masyarakat di Kalimantan.

Edy menyebut wilayah ibu kota baru tersebut, sebagai daerah yang tak layak dihuni oleh kalangan manusia, dengan menyebut daerah ibu kota baru, sebagai tempat ‘jin buang anak’.

Edy juga menyebut wilayah ibu kota baru itu, sebagai pasar yang dihuni makhluk-makhluk gaib.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Berbagai Sumber Republika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah