Network
KALBAR TERKINI - Pihak Angkatan Laut AS (US Navy) baru saja mengunggah sebuah benda terbang tak dikenal (Unidentified Flying Object/UFO) atau juga dikenal sebagai benda terbang aneh (BETA) dari atas kapal induk USS Omaha.
Ketika itu, USS Omaha sedang berlayar di dekat pantai San Diego pada 15 Juli 2019, sekitar pukul 11 malam. Dalam video yang diunggah di akun YouTube dan Instagram milik Jeremy Corbell, perwira kapal, tampak sebuah UFO berbentuk bola, melayang di udara, bergerak dari sisi ke sisi seperti bola dalam video game Pong, kemudian tampak menyelam ke laut.
Dikutip Kalbar-Terkini.com dari Live Science, Selasa, 25 Mei 2021, meskipun Susan Gough, Juru Bicara Pentagon mengonfirmasi bahwa Angkatan Laut AS memang menangkap rekaman itu, tapi Gough tidak berkomentar tentang di mana, dan kapan penampakkan UFO itu difilmkan.
Baca Juga: Jet MiG-31 Rusia Vs Norwegia Nyaris Baku Tembak: Konflik Perbatasan 900 Tahun!
Sementara Corbell dalam mendeskripsikan objek misterius di situsnya, menulis bahwa 'Angkatan Laut AS memotret dan memfilmkan UFO berbentuk 'bola' , dan kendaraan 'transmedium canggih', pesawat yang dapat melakukan perjalanan melalui udara dan air'.
Dalam klip, yang tampaknya diambil dari monitor dan memiliki beberapa pengeditan, terlihat gumpalan bundar gelap berada di atas cakrawala. Suara laki-laki terdengar dalam rekaman; yang satu berkata 'lepas landas', saat objek bergerak horizontal di garis bidik layar.
Adegan itu mencapai puncaknya dengan gumpalan memasuki air, dan salah satu suara di luar layar berkata, 'Wah, itu terciprat!' saat UFO menghilang, tulis Corbell.
Menurut Corbell, rekaman itu dilakukan dari dalam Pusat Informasi Tempur Kapal USS Omaha, dekat pantai San Diego.
Baca Juga: Hamas Bantah akan Ledakkan Ryanair: Belarusia Dituding Cari Masalah!
Gambar radar menunjukkan, UFO berbentuk bola padat, berukuran diameter sekitar dua meter, terbang dengan kecepatan antara 74- 254 kolometer per jam. Penerbangannya berlangsung lebih dari sejam, yang berpuncak dengan bola menghilang di bawah gelombang.
Tidak ada puing-puing yang ditemukan di lokasi tempat benda itu jatuh. "Sebuah kapal selam digunakan dalam pencarian, dan tidak menemukan apa pun," tulis Corbell.
"Kami tidak tahu apa itu. Angkatan laut atau Pentagon mungkin ingin mengatakan tentang insiden USS Omaha, tetapi kami yakin, insiden itu adalah misteri yang sah, dan kami menunggu informasi apa pun yang mungkin datang," tulisnya di Instagram.
Baca Juga: Whatsupp Bahayakan Negara: Dituntut Hapus Enskpripsi End-to-End
Rahasia CIA yang Bocor
Gough membenarkan bahwa personel Angkatan Laut AS memang menangkap rekaman yang diposting Corbell, The Debrief melaporkan.
Menurut Gough kepada The Debrief dalam email, rekaman itu dimasukkan dalam 'pemeriksaan yang sedang berlangsung' oleh Satuan Tugas Fenomena Udara Tak Teridentifikasi (UAPTF) ), program Kantor Intelijen Angkatan Laut AS, yang menyelidiki laporan kendaraan udara yang tidak dapat dijelaskan.
Namun, Gough tidak mengomentari detail UFO lainnya, yang dimasukkan Corbell dalam artikelnya, The Debrief melaporkan. Rekaman itu tidak diklasifikasikan, dan gambar UFO bulat sebelumnya dimasukkan dalam pengarahan intelijen UAPTF, tulis Corbell dalam tweet-nya.
Lebih banyak pengungkapan terkait UFO mungkin datang dari Pentagon dalam beberapa pekan mendatang, karena laporan UFO baru dijadwalkan untuk dirilis pada Juni 2021.
Baca Juga: Vatikan Dituntut Ganti Rugi, Ilegal Reproduksi Gambar Yesus Kristus
Catatan tentang penampakkan UFO sendiri sudah didokumentasikan sekaligus dirahasiakan oleh Pemerintah AS selama lebih tiga dekade.
Arsip online baru mencakup lebih dari 2.700 halaman laporan rahasia CIA, yang berasal dari dekade 1980-an. Dokumen tersebut diperoleh melalui Freedom of Information Act, dan diunggah sebagai PDF ke situs web The Black Vault oleh penulis John Greenwald Jr.***
Sumber: Live Science
