Baca Juga: Penyebab Peningkatan Kasus Kematian Covid-19, Mutasi Virus Corona di Kalbar Terdeteksi
Sementara untuk dosis kedua sebanyak 69 orang atau 0,02 persen. Adapun vaksinasi terhadap warga lansia ditargetkan sebanyak 407.885 orang.
Berdasarkan data yang sama, petugas pelayanan publik yang sudah menerima suntikan vaksin dosis pertama sebanyak 27.470 orang atau 9,42 persen. Untuk dosis kedua sebanyak 5.426 orang atau 1,20 persen. Sementara sasaran ini ditargetkan sebanyak 291.654 orang petugas pelayanan publik yang divaksin.
Jika alokasi vaksin dari pemerintah pusat Indonesia berjalan lancar, pelaksanaan vaksinasi tahap kedua dengan sasaran lansia dan petugas pelayanan publik, diharapkan bisa selesai pada akhir Mei 2021.
Baca Juga: Banyak Klaster Baru, Kasus Positif Covid-19 di Kalbar Meningkat Tajam
Setelah tahap kedua selesai, program vaksinasi akan berlanjut ke tahap ketiga dengan sasaran masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial dan ekonomi.
“Untuk pelayanan publik dan lansia ini diharapkan akhir Mei (2021) sudah selesai. Namun karena vaksin datang secara terbatas dan bertahap, kemungkinan target ini tidak akan selesai di bulan Mei. Tapi yang penting pelaksanaannya dilakukan secara aman dan lancar,” kata Harisson.
Secara keseluruhan, di Kalbar, menurut Harisson diperlukan vaksin sekitar tiga jutaan penduduk.
Baca Juga: Warga Dilarang Keluar-Masuk, Pintu Gerbang Batulayang dan Terminal Batas Negara Dijaga 24 Jam
Angka itu sudah dikurangi dengan angka orang-orang yang tidak bisa menerima vaksin, dari total penduduk Kalbar sekitar lima juta jiwa.