YOSSIE Legisadewo, adalah nama besar dalam Cabang Olahraga (Cabor) Otomotif di Bumi Khatulistiwa.
Yossie adalah jaminan gelar juara yang terus mengharumkan Kalbar di berbagai pentas balapn nasional.
Saat ini, pria kelahiran Pontianak, 3 November 1992, memperkuat Astra Motor Racing Team (ART) Kalimantan. Ia bergabung dengan tim binaan Astra Motor Kalbar, sejak 2015.
Baca Juga: Mengabdi di Tanah Kelahiran, Jenderal Asal Ketapang Balek Kampong
Baca Juga: Pimpin Disporapar Kalbar, Jiwa Muda Windy Prihastari Gerak Cepat Siapkan Action di Tengah Pandemi
Soal presrasi, sudah banyak yang dipersembahkannya. Di antaranya ia pernah meraih gelar Juara Umum Kejurnas Region C di Kalimantan di kelas 150cc tune up expert musim 2019.
Lalu ia juga Juara Nasional Honda Dream Cup 2019 di kelas 150 tune up open. Namun, ada satu pengalaman terbaik yang tak pernah terlupakan, yaitu di saat ia mencatatkan rekor fantastis. Saat itu ia membalap di Sentul Internasional Circuit (SIC), Bogor.
“Rekor tersebut, saat saya membalap di ajang Indospeed Race Sport (IRS). Saya start dari posisi 30 dari 31 pembalap. Usai melahap delapan putaran, ternyata saya bisa finis di posisi 2,” ucapnya.
Selain rekor melewati 29 pembalap lainnya, satu hal yang juga tidak terlupakan adalah, Yossie bisa melewati sang senior di pentas balap nasional.
Baca Juga: Ronaldo Rebut Puncak Top Skor Sementara, Inter Milan Raih Capolista
Baca Juga: Jaga Kesehatan dan Kebersama, Sekda Kalbar Galakkan Bersepeda Bersama
“Pencapaian posisi kedua, tentunya sangat istimewa, terlebih saya mampu lewati sang guru, yaitu Rey Ratukore, pembalap andalan Yamaha. Ia adalah panutan saya dalam membalap,” tutur Yossie.
Untuk status, Yossie, sudah punya Istri dan juga dua orang anak. Yossie memang jaminan prestasi balap dari ART Kalbar di berbagai kejuaraan.
Ia tampil di kelas Expert (MP1) dan Kelas 250cc IRS pada musim 2019. Yossie sudah dua musim berturut-turut membela ART Kalimantan.
Baca Juga: Posting Kondisi Terkini Ashanty, Netizen Pertanyakan Simpang Siur Kabar Istri Anang
Baca Juga: Mobilnya Masuk Jurang Curam, Pegolf Tiger Woods Dilarikan ke Rumah Sakit
Prestasi terbaiknya adalah saat meraih gelar juara umum kedua pada musim 2017, dan tampil di putaran final nasional. Saat itu, ia meraih juara ketiga Kejurnas MP.
Yossie juga pernah menjadi andalan Kalbar pada pentas Pekan Olahraga Nasional (PON). Yossie ada di belakang pembalap kebanggaan Astra Honda Racing Team (AHRT), Awhin Sanjaya, yang telah malang melintang di berbagai kejuaraan balap internasional.
Ia pun membuktikan kelasnya dengan melewati belasan pesaingnya di lintasan lomba yang punya delapan lap tersebut. Pada One Make Race (OMR) Honda Dream Cup (HDC) 2016, Yossie bahkan menjuarai empat kelas sekaligus.
Membalap di Sirkuit Sultan Syarif Abdurahman (SSA), Yossie menjadi juara 1 di kelas HDC1 Sport 150 cc Standar Showroom Open. Lalu Juara 2 di kelas HDC2 Bebek Mix sampai dengan 150 cc Tune Up Open, Juara 1 di kelas HDC3 Bebek 150 cc Tune Up Open, dan Juara 1 di kelas HDC8 Matic 130 cc Standar Terbuka.
Batal Balap IMS
Kini, di tengah pandemi Covid-19 yang menyerang sejak awal Tahun 2020, Yossie tetap berlatih dan menjaga kondisi fisiknya. Walau di Kalbar tidak ada sirkuit yang memadai, Yossie yang juga punya sekolah balap, terus berlatih bersama anak-anak binaannya.
Pada tahun tersbeut, Yossie menyatakan dirinya sangat siap untuk membalap di Kejuaraan Nasional Indonesia Motorsport Series (Kejurnas IMS), yang akan digelar di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada Juni 2020.
Baca Juga: Ini Dia Jamal Musiala, Pencetak Rekor Gol Termuda Kedua di Liga Champions
IMS adalah seri tertinggi balap sepeda motor di Indonesia, yang diyakini menjadi ajang bagi pembalap Indonesia untuk naik ke jenjang Asia.
IMS sendiri akan berlangsung lima putaran. Untuk balapan motor sport 250cc ini, Yossie telah mempersiapkan diri, namun batal karena Pandemi Covid-19.
Dukungan Astra Motor Kalbar
Para pembalap ART Kalimantan pada awal tahun 2020, siap meraih prestasi terbaik.
Namun, karena ada wabah Covid-19, maka para pembalap ini hanya bisa latihan secara mandiri saja.
“Kita sudah persiapkan ini dengan baik, saya berutung sekali bisa dapat tim pembalap yang luar biasa,” jelas Iwan Hari Susilo, Manager ART Kalimantan, pada saat konferensi pers peluncuran Pembalap ART Kalimantan .
Astra team ini menjadi bagian yang tidak terpisah dari Astra Motor sendiri. Ini tentunya bisa membuktikan bahwa Honda menjadi motor pilihan.
Baca Juga: Empat Staf Pembantu PBB Tewas Ditembak, Unicef: Bawa Pelaku ke Pengadilan!
Baca Juga: Masalah Stunting hingga Persoalan Jamban, Kepala BKKBN Minta Kepala Daerah Berperan
“Bukan hanya untuk sehari hari atau style, tapi juga bisa untuk di arena balap, khususnya di Kalimantan. Motor Honda selalu menjadi nomor satu dalam berbagai ajang, baik Motorprix, Kejurnas One Prix, dan beberapa agenda nasional lainnya,” papar Iwan.
Sejatinya, pada musim 2020, ART akan mengikuti tiga kejuaraan nasional dengan armada yang telah dipersiapkan, yakni CBR 250, Sonic 150R, dan GTR.
Dengan kekuatan tim pabrikan, ART Kalimantan terus mencetak para pembalap. Yang ke depannya, akan menjadi andalan Kalbar di berbagai pentas balap dunia.
Terutama adalah persiapan ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, yang seharusnya dilaksanakan pada Oktober 2020, namun ditunda setahun dan akan dilaksanakan pada Oktober 2021.
Untuk di tahun 2019 itu set up mekanik yang sempurna para pembalap ART Kalimantan bisa jadi juara nasional.***