Bharada E Siap Kerjasama Bongkar Kasus Penembakan Brigadir J. 10 Saksi Bicara, Benarkah Sambo Jadi Tersangka?

7 Agustus 2022, 10:21 WIB
Berubah sikap, Bharada E buka peluang jadi Justice Collaborator di kasus Brigadir J. /kolase foto ANTARA dan Pikiran Rakyat/

KALBAR TERKINI - Bharada E atau Richard Eliezer mengajukan diri sebagai Justice Collaborator dalam kasus kematian Brigadir J atau Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat.

Jutice Collaborator adalah pelaku tindak pidana yang bekerja sama dengan aparat hukum untuk membongkar kasus tersebut.

“Ya sudah kami ajukan diri sebagai Justice Collaborator,” kata pengacara Bharada E, Deolipa Yumara.

Deolipa mengatakan, meskipun Bharada E berstatus tersangka, namun pengetahuannya tentang kasus penembakan Brigadir J sangat penting.

Baca Juga: Kronologi Berdasarkan Hasil Temuan Komnas HAM, 6 Timeline Sebelum dan Sesudah Penembakan Brigadir J

Menurutnya, Bharada E merupakan saksi kunci dalam kasus ini dan telah menceritakan detail peristiwa yang dialami.

Sebagai pengacara Bharada E, Deolipa  berencana mengajukan perlindungan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban.

Sementara itu, Tim Inspektorat Khusus (Irsus) Polri menduga eks Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo melakukan pelanggaran kode etik terkait penanganan tempat kejadian perkara (TKP) meninggalnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Baca Juga: INI Isi Pesan Selamat Ulang Tahun Istri Ferdy Sambo Pada Mendiang Brigadir J, Ada Inisial Khusus SUA, Artinya?

Penetapan itu dilakukan setelah mendapatkan keterangan 10 saksi yang telah diperiksa dan beberapa barang bukti beberapa waktu lalu.

Kadiv Humas Irjen Pol, Dedi Prasetyo menuturkan satu di antaranya adalah bentuk ketidakprofesionalan dimaksud yakni terkait Closed Circuit Television (CCTV) yang berada di TKP yakni rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Hal tersebut menjadi penyebab Ferdy Sambo dibawa ke Markas Komando Brigade Mobil (Mako Brimob) pada Sabtu 6 Agustus 2022 malam.

Namun, Dedi membantah kabar Sambo sudah menjadi tersangka dan ditangkap terkait kasus tersebut.***

 

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler