Metode selongsong dianggap paling efektif. Bahkan, jika harus menanam hingga ke area jauh dari bibir pantai tanpa takut bibit terbawa ombak.
Meski sempat turun hujan cukup deras di area tersebut, tak menyurutkan para relawan berjalan lebih dari 1 kilo dari lokasi titik kumpul di pinggir pantai lokasi.
Tampak puluhan relawan langsung terjun ke pinggir pantai dan mulai menanam bibit Mangrove.
Mereka berjibaku menancapkan bambu yang sudah berisi bibit Mangrove.
Hujan makin deras, tanah cair kecoklatan pantai merendam sebagian tubuh para relawan saat mencari titik pas menanam bibit.
Seruan dan yel-yel menjadi suara lain bagi relawan saat berjibaku dengan tanah cair dan hujan yang mengguyur.
Semangat dan tawa lepas menandai perjuangan kehidupan baru di tanah pesisir tersebut.***