Tanpa Festival dan Arak-arakan, Cap Go Meh di Singkawang Tetap Khidmat

- 27 Februari 2021, 20:52 WIB
Arak-arakan Naga pada festival Cap Go Meh (CGM) 2019, sebelum merebaknya pandemi Covid-19.
Arak-arakan Naga pada festival Cap Go Meh (CGM) 2019, sebelum merebaknya pandemi Covid-19. /Kalbar Terkini/Mulyanto Elsa

Baca Juga: Buka UKW PWI Kalbar 2021, Gubernur Kalbar Minta Wartawan Objektif Menulis Berita Covid-19

Baca Juga: Menuju Kampus Siber, Universitas Panca Bhakti Pontianak Siapkan Sarana Digitalisasi

"Hal itu kita tetapkan berdasarkan pertemuan dan kesepakatan bersama antara Pemkot Singkawang dan Kapolres, Dandim, Kepala Kantor Kemenag, Kepala Disparpora, Ketua Panitia Pelaksana Imlek dan CGM dan delapan majelis keagamaan yang ada di Kota Singkawang," kata Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie di Singkawang.

Cap Go Meh adalah akhir dari rangkaian perayaan tahun baru Imlek yang dilakukan tiap tanggal 15 pada bulan pertama penanggalan Tionghoa.

Perayaannya diawali dengan berdoa di Wihara, kemudian dilanjutkan dengan iringan kenong dan simbal serta pertunjukan barongsai dan pertunjukan tradisional Tionghoa.

Istilah Cap Go Meh berasal dari bahasa Hokkien "Chap Goh Meh" yang berarti malam kelima belas. Isitilah ini umum digunakan oleh Tionghoa Indonesia dan Malaysia. Di Tiongkok, nama yang umum adalah festival lampion.

Perayaan Cap Go Meh telah dilakukan sejak abad ke-17 Masehi pada masa Dinasti Han di Tiongkok, terutama saat migrasi masyarakat Tionghoa ke wilayah bagian selatan Tiongkok. Perayaan diadakan bersama oleh raja dan masyarakatnya pada malam tanggal ke-15 bulan pertama penanggalan Tionghoa.

Baca Juga: 332 Desa di Kalbar Tanpa Listrik, Ketua DPD: Pernyataan itu Membuat Kami Miris

Baca Juga: Univeritas Panca Bhakti Sukses Gelar Merdeka Belajar, Purwanto: Siap Wujudkan Kampus Hijau

Para petani memasang lampion berwarna warni di sekeliling ladang untuk mengusir hama dan menakuti binatang-binatang perusak tanaman serta memperindah pemandangan.

Halaman:

Editor: Ponti Ana Banjaria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x