Rilis Album Keenam, Justin Bieber Ratapi Keganasan Korona

- 27 Februari 2021, 19:25 WIB
BIEBER  RATAPI  COVID-19 - Di Twitter-nya ini, Justin Bieber bercerita tentang motivasinya membesut album keenamnya, 'Justice'. Pandemi Covid-19 membuat dunia menderita. "Penderitaan dan rasa sakit, bisa membuat orang merasa tidak berdaya," katanya./ROY KRAMER/VARIETY/
BIEBER RATAPI COVID-19 - Di Twitter-nya ini, Justin Bieber bercerita tentang motivasinya membesut album keenamnya, 'Justice'. Pandemi Covid-19 membuat dunia menderita. "Penderitaan dan rasa sakit, bisa membuat orang merasa tidak berdaya," katanya./ROY KRAMER/VARIETY/ /KALBAR TERKINI/OKTAVIANUS CORNELIS

KALBAR TERKINI - Justin Bieber segera merilis album  keenamnya, Justice pada Jumat, 19 Maret 2021. Dalam album terbaru ini, Bieber tak serakah, alias tidak mau ngetop sendirian. Setidaknya, bagi Bieber, yang namanya rezeki adalah milik Tuhan, dan  harus dibagi bersama kawan-kawan sesama pemusik.

Maka tak heran jika sederet kelompok musik dan penyanyi dunia nimbrung dalam sejumlah lagu di album ini. Sebutlah Holy yang juga menampilkan Chance the Rapper atau Lonely bersama Benny Blanco yang semuanya masih berjaya di Top 40 Billboard Hot 100.

Album ini sarat akan ungkapan isi hati Bieber di masa pandemi Covid-19. Korona membuat bumi  rusak, dan manusia harus disembuhkan. "Di saat begitu banyak yang salah dengan planet rusak ini, kita semua mendambakan penyembuhan ,"  tulis Bieber dalam tweet-nya.

Baca Juga: Menuju Kampus Siber, Universitas Panca Bhakti Pontianak Siapkan Sarana Digitalisasi

Justice bercerita pula tentang pembatasan sosial dan isolasi diri akibat korona yang membuat orang-orang berada dalam kesendirian. Saat-saat seperti inilah, terasa bahwa hidup bersosial merupakan bagian dari naluri manusia yang terlanjur  dirampas oleh kejamnya virus korona.

"Tujuan saya membuat musik adalah untuk memberikan kenyamanan, membuat lagu yang bisa membuat orang saling terhubung, dan terus saling terhubung. Jadi, siapa saja yang mendengar lagu-lagu di album ini, akan merasa bahwa dia tidak terlalu sendirian," ujar Bieber, sebagaimana dilansir Kalbar-Terkini.com dari Variety,  Jumat, 26 Februari 2021.

Baca Juga: Lady Gaga Rela Keluarkan Rp 7,1 Miliar untuk Kembalikan Dua Anjingnya

"Penderitaan, ketidakadilan, dan rasa sakit, bisa membuat orang merasa tidak berdaya. “Musik adalah cara yang bagus untuk mengingatkan kita satu sama lain, bahwa kita tidak sendirian. Musik, bisa menjadi cara untuk berhubungan satu sama lain," lanjut Bieber di Twitter.

"Saya tahu, bahwa saya tidak bisa begitu saja menyelesaikan ketidakadilan dengan musik,. Tapi, saya juga tahu, bahwa jika kita melakukan bagian dari karunia kita masing-masing untuk melayani planet ini, maka kita akan semakin dekat untuk bersatu. Dan, apa yang saya lakukan ini, cuma sebagian kecil,"  tambah Bieber. 

Halaman:

Editor: Oktavianus Cornelis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x