Israel Dipimpin PM Baru, Netanyahu: Bennett 'Plinplan' Hadapi Iran, Musuh Utama!

- 14 Juni 2021, 04:50 WIB
PECAH KONGSI - Perdana Menteri Israel yang baru, Naftali Bennet Bennett (kanan), pernah menjadi kepala staf  Benjamin Netanyahu (kiri), perdana menteri sebelumnya,  sebelum hubungan keduanya retak./FOTO: REUTERS/
PECAH KONGSI - Perdana Menteri Israel yang baru, Naftali Bennet Bennett (kanan), pernah menjadi kepala staf Benjamin Netanyahu (kiri), perdana menteri sebelumnya, sebelum hubungan keduanya retak./FOTO: REUTERS/ /REUTERS

Biden: Tiada Teman paling Baik Israel selain AS

Sementara itu, Presiden AS Joe Biden mengucapkan selamat kepada PM Bennett atas pembentukan pemerintahan baru melalui panggilan telepon pada Minggu malam, setelah Bennett dilantik lebih awal malam itu, dan menyatakan keinginan AS untuk lebih memperkuat hubungan dengan Israel. 

Dalam panggilan telpon, Bennett berterima kasih kepada Biden atas ucapan selamatnya, komitmen jangka panjang AS terhadap Israel,  dan keamanannya.

Bennett juga berterima kasih kepada Biden atas dukungannya selama Operasi Penjaga Tembok, eskalasi terbaru antara Israel dan kelompok teror sekutu di Jalur Gaza,  selama perang 11 hari dengan Hamas pada 10-21 Mei 2021.

AS dianggap sebagai sekutu Israel. Kedua pemimpin juga menekankan pentingnya aliansi antara Israel dan AS, serta komitmen kedua belah pihak untuk memperkuat hubungan untuk menjaga keamanan Israel. 

Baca Juga: Lirik Lagu Unlock The Key Beserta Artinya, Isyana Sarasvati Bicara Soal Emosi Diri

"Atas nama rakyat Amerika, saya mengucapkan selamat kepada Perdana Menteri Naftali Bennett, Perdana Menteri Alternatif dan Menteri Luar Negeri Yair Lapid, dan semua anggota kabinet baru Israel," kata Biden dalam sebuah pernyataan yang dirilis beberapa saat setelah pemerintah baru dilantik.  

"Israel tidak memiliki teman yang lebih baik daripada Amerika Serikat," lanjut Biden. "Ikatan yang menyatukan orang-orang kami,  adalah bukti nilai-nilai bersama kami,  dan kerjasama yang erat selama beberapa dekade."  

Menurut Biden, AS 'tetap teguh dalam mendukung keamanan Israel," kata Biden yang juga menambahkan bahwa pemerintahannya  berkomitmen untuk bekerja dengan Pemerintah Israel yang baru. 

Biden menyimpulkan: "Pemerintahan saya berkomitmen penuh untuk bekerja dengan Pemerintah Israel yang baru,  untuk memajukan keamanan, stabilitas, dan perdamaian bagi orang Israel, Palestina, dan orang-orang di seluruh wilayah yang lebih luas."  

Halaman:

Editor: Oktavianus Cornelis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah