Kelompok ini bertindak sebagai organisasi teroris oleh AS, Israel, Kanada, dan Australia.
Awalnya, para pemimpin Hizbullah mengkalim bahwa gerakan ini sebagai sebuah organisasi sehingga tidak diberlakukan kartu anggota, hiraki kepemimpinan, dan struktur organisasi yang jelas.
Hisbullah mempunyai majalah mingguan Kabdat Alla dan penyiaran satelit, radio Al Nour, dan televisi Al-Manar, yang pernah melakukan penyiaran 29 bagian episode, mengenai konspirasi Yahudi di seluruh dunia dengan judul Al-Shatat, yang diklaim sebagai alat agitasi dan propaganda yang bersifat menjalankan Antisemitisme.***
Sumber: The Jerusalem Post, Wikipedia