Network
KALBAR TERKINI - Ledekan terhadap delegasi AS bahkan dianimasikan mendadak ramai di berbagai medsos di China. Ini terjadi menyusul dialog tanpa hasil selama dua hari antara delegasi China-AS di Kota Anchorage, Negara Bagian Alaska, AS, hingga Jumat, 19 Maret 2021.
Kecaman ini bermunculan, yang umumnya lewat Weibo, apalagi ketika beredar sebuah video pendek yang dipublikasikan secara online oleh Yang Jiechi, anggota Komite Sentral Biro Politik Partai Komunis Tiongkok (CPC) dan direktur Kantor Kelompok Utama Pusat Urusan Luar Negeri.
Di video itu, Yang Jiechi berkata kepada Penasihat Negara Tiongkok dan Menteri Luar Negeri Wang Yi bahwa dia makan mie instan saat makan siang hari Jumat.
Para netizen pun langsung percaya bahwa pihak AS sebagai tuan rumah untuk pertemuan tingkat tinggi tersebut, terlalu pelit untuk menyiapkan makan siang bagi para diplomat China.
"Lihatlah 'keramahan' negara nomor satu di dunia," kata seorang pengguna Weibo, mengkritik politisi AS sebagai tidak sopan, kekanak-kanakan, dan mengabaikan protokol diplomatik.
Baca Juga: Pertemuan AS-China Berakhir Emosional, Tiongkok: Jangan Cekik Kami!
Baca Juga: Kapal Perusak China Menuju Jepang, Pengamat: AS dan Sekutu Ancaman Kecil
Baca Juga: Prihatin Nasib Warga Asia-Amerika, Biden: Rasisme Tersembunyi di Depan Mata i!
"Salah satu kemungkinannya, adalah para diplomat kami terlalu sibuk dan berkonsentrasi pada pembicaraan untuk menyisihkan waktu untuk makan siang," kecam Diao Daming, seorang ahli studi AS di Universitas Renmin China.
