Habiskan 1,5 Juta Dollar AS Tes Covid-19, Grammy Award 2021 Dipastikan Tetap Glamour

- 15 Maret 2021, 07:43 WIB
Grammy Awards ke-63 tahun 2021 tampilkan BTS.
Grammy Awards ke-63 tahun 2021 tampilkan BTS. /2021_grammys/Instagram

KALBAR TERKINI – Gelaran Grammy Award 2021 akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pasalnya dunia masih dirundung persoalan Covid-19.

Acara penghargaan bagi insan musik dunia tersebut biasanya dilaksanakan secara glamour.

Namun tahun ini akan sangat berbeda, panitia menyebut tahun ini biaya terbesar justru akan diperuntukkan bagi antisipasi penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Kabar Gembira Bagi Pecinta Lagu Iwan Fals, Piringan Hitam Mata Dewa Mulai Dijual Hari Ini

Baca Juga: Armada Rilis Lagu Aku Dimatamu Berbahasa Korea, ini Link nya

Produser eksekutif Grammy Awards 2021 Ben Winston mengatakan dia dan timnya berfokus pada hal-hal yang bisa dikerjakan daripada memikirkan kekurangan pertunjukan karena pandemi.

"Kami memiliki 25 artis terhebat di dunia, tim produksi terhebat yang mungkin bisa saya kumpulkan, tempat yang luar biasa dan slot tiga setengah jam di jaringan No. 1 di Amerika," kata Winston dilansir Variety, Minggu 14 Maret 2021.

Untuk membuat acara yang luar biasa di tengah pandemi COVID-19, CEO Recording Academy, Harvey Mason jr. mengatakan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk pertunjukan tersebut sangatlah besar terlebih untuk menerapkan protokol kesehatan.

"Ya ampun, biayanya jauh lebih mahal dari biasanya! Saya tidak memiliki angka pastinya, tetapi protokol COVID saja sudah jutaan dolar, dan ada hal lain juga yang berperan.

Kami mencoba menghadirkan banyak ruang dan banyak jarak untuk pertunjukan, saat saya menyebut protokol COVID, tentu itu untuk tes pengujian," kata Mason.

"Mengubah tanggal dari 31 Januari menjadi 14 Maret, karena lonjakan COVID di akhir tahun di California Selatan juga mahal.

Tetapi kami merasa itu sangat penting karena kami tidak ingin mengambil risiko kesehatan siapa pun melalui acara TV," imbuhnya.

Beberapa artis meminta lebih banyak perlindungan, Recording Academy pun ingin membuat mereka merasa aman.

Misalnya membuat area tempat untuk artis dengan hanya akses satu arah agar tidak ada papasan dalam satu area.

Perwakilan untuk Recording Academy sendiri menolak memberikan angka untuk biaya perhelatan akbar tersebut, tetapi seorang pengusaha yang mengetahui anggaran biaya untuk acara penghargaan baru-baru ini mengatakan setidaknya 1,5 juta dolar Amerika digunakan untuk tes COVID-19.

Untuk Grammy diperkirakan biaya yang dikeluarkan sekitar 2,5 juta dolar. Angka ini berdasarkan perkiraan 75 dolar untuk tes setiap orang selama dua minggu, termasuk anggota yang menjalankan tes dan biaya lab, meski Mason sepertinya menunjukkan angka yang lebih dari itu.

Beberapa tim artis juga bersikeras melakukan tes cepat di tempat untuk kedatangan artis, yang bisa menambah biaya hingga 500 ribu dolar.

Tahun ini kru yang bekerja dengan para artis jauh lebih kecil dibandingkan dengan 2019.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x