Prank Dorong Pramusaji Wanita, Robby Purba Tuai Kecaman Netizen

16 Februari 2021, 11:59 WIB
Robby Purba /Pikiran-Rakyat.com

KALBAR TERKINI - Buntut dari program sosial video experiment lambe tujuh Robby Purba banjir komentar negatif dari netizen.

Presenter dan aktor kondang Robby Caesar Titian Surya Purba tuai banyak komentar negatif berkaitan dengan program experiment yang dianggap melakukan hal tak senonoh kepada pramusaji.

Dalam video viral tersebut, Robby terlihat sedang mendorong pramusaji wanita.

Baca Juga: Nama dr Jarot Dicatut Akun Palsu, Pemkab: Bupati Tak Miliki Akun Facebook

Robby pun kemudian mengklarifikasi kejadian yang sebenarnya terjadi melalui acara Lambe Tujuh.

"Saya akui di video tersebut betul saya sendiri yaitu Robby Purba yang diberitakan ngamuk dan sekali lagi itu adalah saya," ujar Robby Purba, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com melalui YouTube Trans 7 Official, Senin 15 Februari 2021

Roby memaparkan bahwa pramusaji yang sempat ia dorong tersebut adalah seorang pria, bukan wanita seperti yang dibicarakan oleh netizen.

Baca Juga: Stafnya Diduga Perkosa Pegawai, PM Australia kian Tertekan

"Memang saya mendorong seseorang pramusaji dan netizen berfikir bahwa saya mendorong seorang wanita, padahal sebetulnya itu seorang pria," pungkas Robby.

Tambah Robby Purba mengaku bahwa pramusaji tersebut adalah temannya sendiri

Namun, video tersebut malah menuai komentar pedas di akun media sosialnya.

Baca Juga: Ada Sabu dalam Koper, dalam Sepekan Bea Cukai Amankan Puluhan Kilogram Sabu Asal Malaysia

"Banyak sekali saya menerima komentar-komentar bahkan ribuan hujatan dari temen-temen netizen," ujarnya.

Diakui Robby bahwa ia merasa sakit hati ketika membaca komentar-komentar tersebut.

Video itu ternyata hanya social video experiment yang dibuat oleh tim Lambe Tujuh, menurut Robbi.

"Social experiment video ini menyampaikan kepada temen-temen semua bahwa mata dan telinga dari Lambe Tujuh ada di mana-mana," lanjutnya. ***

Penulis : Rudi Hamdani

Editor: Slamet Bowo Santoso

Tags

Terkini

Terpopuler