Bareskrim Polri Resmi Keluarkan Surat Panggilan Kedua, Listyo Sigit: Ismail Bolong, Ada Tim yang Mencari

- 26 November 2022, 23:13 WIB
Kapolri Listyo Sigit akan usut tuntas dugaan suap kasus tambang ilegal di Kaltim
Kapolri Listyo Sigit akan usut tuntas dugaan suap kasus tambang ilegal di Kaltim /

KALBAR TERKINI - Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri akan melayangkan surat panggilan kedua kepada Ismail Bolong pekan depan. Panggilan itu terkait dugaan suap terhadap jenderal polisi dalam kasus penambangan batu bara ilegal di Kalimantan Timur.

Seharusnya Ismail dijawalkan untuk diperiksa pada pekan ini, namun ia mangkir dari panggilan tersebut.

"Kita luncurkan panggilan kedua karena terkait dengan perusahaan yang melakukan kegiatan ilegal, Minggu depan," ujar Dirtipidter Bareskrim Polri, Brigjen Pipit Rismanto, Sabtu 26 November 2022.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan pihaknya tengah mencari seorang mantan polisi dengan pangkat terakhir Ajun Inspektur Satu (Aiptu) bernama Ismail Bolong.

"Ismail Bolong ada tim yang mencari, baik (Polda) Kaltim maupun Mabes (Polri)," ujar Listyo.

Baca Juga: Update Kasus 7 Polisi Aniaya Perawat di Medan: Hanya Dikenai Sanksi Disiplin Karena Korban Cabut Laporan

Pencarian dilakukan buntut pernyataan Ismail yang mengaku sering menyetor uang kepada petinggi polisi di jajaran Polda Kaltim dan Bareskrim Polri sebagai imbalan atas perlindungan yang diberikan terkait kegiatan tambang ilegal batu bara.

Kapolri menegaskan selain proses pencarian, kepolisian telah melayangkan surat panggilan kepada Ismail terkait dengan pengakuannya tersebut.

"Tentunya proses pencarian kan itu strategi dari kepolisian ada, panggilan ada juga," jelasnya.

Kapolri menegaskan pihaknya akan mengungkap kasus dugaan suap tambang ilegal itu dengan meminta keterangan dari Ismail lebih dahulu.

Kapolri juga menegaskan harus ada alat bukti yang ditemukan dulu ketika menelusuri dugaan pidana.***

Editor: Yulia Ramadhiyanti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x