KALBAR TERKINI – Nama Ferdy Sambo terus menjadi perbicangan hangat pasca insiden penembakan Brigadir J atas Yoshua Hutabarat.
Mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo yang kini menyandang status tersangka adalah salah satu perwira polisi yang kerap menangani kasus-kasus besar di Indonesia.
Mulai dari KM 50 hingga kasus pengeboman di Sarinah, Ferdy Sambo adalah salah satu perwira Polisi yang menanganinya.
Selain itu banyak kasus lain yang berhasil ditangani oleh suami Putri Candrawathi ini.
Berikut beberapa kasus besar di Indonesia yang ditangani oleh Ferdy Sambo sebelum menyandang status tersangka kasus pembunuhan berencana.
- Bom Sarinah
Kasus pengeboman di Kawasan Sarinah ini terjadi pada 14 Januari 2016 silam.
Saat itu, yang menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya adalah Irjen Pol Tito Karnavian.
Sementara Ferdy Sambo menyandang jabatan AKBP.
Dia bersama yang lain diperintahkan langsung untuk mengejar para pelaku pengeboman di TKP.
Diketahui polisi berhasil menangkap dalang dari aksi bom tersebut.
Seorang pria bernama Aman Abdurrahman, dia merupakan pentolan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang berafiliasi dengan ISIS ditetapkan sebagai pelaku pengeboman.
- Kopi Sianida
Ferdy Sambo, terlibat dalam penyelidikan kematian Wayan Mirna Salihin atau kasus kopi sianida.
Diketahui Mirna menjadi korban yang diracun melalui es kopi Vietnam oleh sahabatnya sendiri, Jessica Kumala Wongso.
Jessica Wongso pun akhirnya divonis 20 tahun penjara.
- Perdangangan Manusia di Timur Tengah
Kasus perdagangan manusia berhasil diungkap pada saat Ferdy Sambo saat menjabat sebagai Wadirtipidum Bareskrim Polri.
Ada delapan orang yang ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Meraka berasal dari empat jaringan Timur Tengah di antaranya Maroko, Suriah, Turki, dan Arab Saudi.
- Penangkapan Djoko Tjandra, buron kelas kakap.
Berpangkat Brigjen, Ferdy Sambo turut terlibat dalam penangkapan buronan kelas kakap Djoko Tjandra.
Tjoko Tjandra adalah terpidana kasus hak tagih (cassie) Bank Bali di Kuala Lumpur, Malaysia.
- Kebakaran Kejangung
Ferdy Sambo membongkar penyebab kebakaran Kejagung (Kejaksaan Agung) pada tanggal 22-23 Agustus 2020 lalu.
Dalam konferensi persnya, Ferdy Sambo mengungkapkan bahwa hasil penyelidikan menunjukkan kebakaran Gedung Kejagung disebabkan oleh puntung rokok.
Dan pelakunya adalah tukang yang sedang bertugas di lantai 6 ruang kepegawaian.
Disebutkan pula bahwa penyelidikan menggunakan satelit pemantau titik api.
- KM 50
Menjabat sebagai Kadiv Propam saat itu, Ferdy Sambo turut menangani kasus kontroversian KM 50.
Irjen Ferdy Sambo mengerahkan 30 anggota Tim Propam.
Ferdy Sambo menegaskan keterlibatan Divisi Propam dalam kasus ditembaknya enam anggota laskar FPI tersebut.
***