KALBAR TERKINI - Hasil survei Saiful Mujani Research Consulting (SMRC) pada akhir Mei 2021, Ganjar Pranowo memiliki peluang besar menang dalam Pilpres 2024 mendatang.
Dari hasil survei saat ini ada sejumlah nama tokoh yang mendapatkan suara tinggi di antaranya Menhan Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Kendati belum tentu diusung menjadi Calon Presiden dari PDIP, Dari hasil survey yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman SMRC, Ganjar Pranowo mampu mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan bila ada partai lain yang mencalonkannya.
Baca Juga: Hasil Survey Amazon Web Service, Indonesia Butuh 110 Juta Tenaga Pekerja Digital hingga 2025
Dalam temuan SMRC, dengan mnngabaikan pemilih PDIP dan mengetahui nama calon adalah Ganjar Pranowo, Prabowo, dan Anies, Ganjar mendapatkan suara 35.3 persen, Prabowo 30.8 persen dan Anies 25.5 persen.
Tanpa dukungan PDIP, ternyata dalam survey Ganjar mendapatkan dukungan dari partai lain. Dukungan terhadap ginanjar paling banyak datang dari PKB, Demokrat, dan Partai non parlemen.
Selain itu Ganjar juga mendapat suara cukup baik dari pemilih Golkar yaitu 36 persen, sedikit rendah dibanding Prabowo yang meraih 41 persen dari pemilih Golkar.
Mencuatnya nama Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 menuai banyak komentar warganet, dan sempat menjadi trending topik di media social Twitter.
Netizen menyoroti kinerja Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah yang masih belum mampu mengentaskan kemiskinan.
Baca Juga: Sering Dapat Cibiran Jadi Menteri Kabinet Jokowi, Prabowo: Saya Ingin Berbakti Kepada Indonesia
“Jawa Tengah masuk dalam lima besar provinsi penduduk miskin terbanyak di Indonesia dengan 3,98 juta jiwa,” cuit AmerKhan melalui akun Twitter @AmerKhan yang diunggah Selasa, 14 15 Juni 2021.
“Indikator ini seharusnya membuat Ganjar Pranowo malu, kinerja gak bagus-bagus banget kok mimpi jadi Presiden? Pendukungnya juga, kok berani-beraninya deklarasi relawan nasional?,” cuitnya melanjutkan.
Komentar agar Ganjar lebih fokus menangani kemiskinan di Jateng dari pada memikirkan menjadi Capres, juga diungkapkan D Setiawan dalan akun @dwistiawanri.
Menurutnya, data Badan Pusat Statistik yasng dirilis 16 Februari 2021, angka kemiskinan di Jawa Tengah urutan kedua sebagai provinsi termiskin di pulau Jawa. Dengan persentase 11.84 persen, hanya terpaut satu persen dari Yogyakarta.
“Pak Ganjar @ganjarpranowo apa jenengan tidak mau merubah angka itu? Fokus!,” tulis @dwistiawanri.***