Untuk itu, Laksamana TNI Yudo berharap, KRI Nanggala-402 dapat ditemukan sebelum waktu terakhir kemampuan bertahannya oksigen.
"Semoga dapat segera ditemukan sehingga kondisi oksigen masih ada," ujar dia.
TNI saat ini sudah mengerahkan sejumlah KRI dalam proses pencarian. Tidak hanya itu, kapal gabungan Basarnas dan KNKT juga turut membantu operasi penyelamatan tersebut.
Lebih lanjut, pencarian KRI Nanggala-402 ini juga dibantu oleh negara tetangga.
Baca Juga: Diperkuat 53 Personel TNI AL, KRI Nanggala-402 Lost Contact Sejak Rabu Pagi
Kapuspen TNI, Mayjen TNI Achmad Riad, mengungkap sejumlah negara menawarkan bantuan ke RI, namun hanya dua negara yang sudah mengerahkan kapalnya, yakni Singapura dan Malaysia.
Singapura mengerahkan kapal MV Swift Rescue untuk membantu pencairan kapal selam KRI Nanggala-402.
Kapal itu diperkirakan akan tiba di lokasi hilangnya kontak KRI Nanggala pada Sabtu, 24 April 2021.
Baca Juga: Dikunjungi Danlantamal XII Pontianak, Bupati Landak Minta Kuota Penerimaan Prajurit TNI AL