Network
LANDAK, KALBAR TERKINI - Bupati cantik ini, pimpin langsung patrol Perlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro.
Dia adalah Karolin Margret Natasa, Bupati Landak yang usai melaksanakan upacara kesiapsiagaan PPKM, langsung turun ke lapangan memantau aktivitas masyarakat.
Baca Juga: Peringati Hari Kartini, Bupati Landak Ajak Kartini Milenial untuk Berkarya
Hal ini dilakukan sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 9 Tahun 2021, Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 280/KESRA/2021, dan Instruksi Bupati Landak Nomor 9 Tahun 2021.
Apel kesipsiagaan berlangsung di halaman Kantor Bupati Landak, Senin, 26 April 2021 malam WIB.
PPKM ini akan berlangsung hingga 3 Mei 2021 yang merupakan bentuk dari kewaspadaan pemerintah dalam memutus mata rantai Pandemi Covid-19, yang saat ini di Indonesia kembali meningkat termasuk di Kalimantan Barat dan Kabupaten Landak.
Baca Juga: Bahas Harga dan Ketersediaan Kebutuhan Pokok Bersama TPID, Bupati Karol Jamin Stok Tersedia
“Sehingga diperlukan PPKM salah satunya yakni masyarakat terus mengikuti Protokol Kesehatan 5M dan kegiatan operasional masyarakat dilakukan hingga pukul 21.00 WIB,” ujarnya.
Sekarang, lanjut Karol, situasinya mulai meningkat lagi dan kembali melakukan PPKM.
Pihaknya pun menunggu lebih lanjut apakah nanti PPKM ini cukup sampai tanggal 3 Mei 2021 atau diperpanjang hingga keadaan Covid-19 benar-benar menurun.
Baca Juga: Bupati Karolin Bagikan Benih Padi, Kabupaten Landak Siap jadi Lumbung Beras Nasional
Bupati karol meminta tim satgas untuk membentuk jadwal PPKM kepada mereka yang akan bertugas secara bergantian baik dari Satpol PP dan BPBD dan bekerjasama dengan TNI dan Polri dalam menerapkan PPKM di lapangan.
“Saya meminta lebih di efektifkan dan dipertegas kembali saat kelapangan nanti, serta membuat jadwal patroli secara bergatian serta melakukan kerjasama dengan TNI dan Polri,” katanya.
Baca Juga: Dikunjungi Danlantamal XII Pontianak, Bupati Landak Minta Kuota Penerimaan Prajurit TNI AL
“Yang terpenting Kita memberikan sosialisasi kepada masyarakat dalam pelaksanaan PPKM ini,” pinta Karolin.
Lebih lanjut Bupat Karolin menegaskan bahwa jika dalam pelaksanaan PKKM masih saja ada masyarkat yang melanggar aturan dan tidak menerapkan protokol kesehatan, maka harus dilakukan penindakan salah satunya dengan melakukan tes swab.
Baca Juga: Tindaklanjuti Instruksi Mendagri, Bupati Landak Gelar Sosialisasi PPKM
“Siapa yang masih berada diluar dan melewati jam operasional harus di Swab oleh petugas kesehatan, hal ini bertujuan untuk memberikan efek jera kepada masyarakat yang tidak mau mengikuti aturan dan menerapkan protokol kesehatan,” tegas Karolin. ***
