Antisipasi Pemulangan Pekerja Migran Indonesia, BP2MI Siapkan Jalur Khusus

- 20 April 2021, 13:11 WIB
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani.
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani. /KALBAR TERKINI/MULYANTO ELSA

"Selebihnya bantuan APD tersebut kami kirimkan segera ke seluruh UPT BP2MI di sejumlah daerah," ujar Benny.

Selain itu, instansi tersebut juga telah mengirim 500 masker ke Hong Kong untuk membantu PMI yang masih berada wilayah tersebut sebagai bentuk komitmen serius BP2MI dalam perlindungan warga negara dari ancaman Covid-19.

BP2MI memprediksi 34.300 PMI dari berbagai negara penempatan akan kembali ke Tanah Air pada Mei hingga Juni 2020.

Pulangnya puluhan ribu pekerja tersebut karena kontrak kerja mereka di 54 negara sudah habis.

Baca Juga: 1.000 Paket Takjil Komunitas RAR Pontianak Sasar Beberapa Titik di Kota Pontianak

Baca Juga: Pemulihan Ekonomi Daerah, jadi Arah Kebijakan RKPD Kota Pontianak Tahun 2022

Rincian puluhan ribu pekerja migran tersebut, 13.074 dari Malaysia, 11.359 dari Hongkong, 3.688 dari Taiwan, 2.611 dari Singapura, 800 dari Arab Saudi, 770 PMI dari Brunei Darussalam, 323 jiwa.

Dari Korea Selatan, 304 PMI dari Kuwait, 219 PMI dari Italia, 173 dari Oman dan beberapa negara lainnya.

Secara umum pemerintah telah memulangkan 126.742 PMI ke Tanah Air. Pemulangan tersebut melalui jalur darat, laut dan udara baik PMI yang sehat, sakit, bahkan meninggal. ***

Editor: Mulyanto Elsa

Halaman:

Editor: Ponti Ana Banjaria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah