PONTIANAK, KALBAR TERKINI - Bagi penikmat seks berkantung tipis, silakan mencari pemuas nafsu di Kota Pontianak. 'Wisata seks' jalanan yang begitu transparan menjadi sisi gelap Ibu Kota Provinsi Kalimantan Barat.
Hal ini terjadi karena sangat lembeknya pemerintah kota selama ini dalam menindak aksi pelacur jalanan selain kaum waria dan homoseksual. Merajalelanya penyandang penyakit sosial ini sangat mencolok terlihat di sepanjang Jalan Sidas, Kelurahan Marina, Kelurahan Pontianak Kota.
Selama bertahun-tahun, berdasarkan pantauan Kalbar-Terkini.com hingga Jumat, 9 April 2021 malam, penyandang penyakit sosial ini bebas menjajakan diri di pinggir Jalan Sidas. Kalangan ini tak peduli, sekalipun lokasinya hanya beberapa meter dari depan Rumah Dinas Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan dan Mes Komando Resor Militer 121/Alambhana Wanawwai.
Selain kawasan pemerintahan dan juga bisnis, di jalan dekat kawasan Pelabuhan Dwikora Pontianak ini, terdapat pula gedung tiga lantai milik salah satu koran harian ternama di Kalbar. Tak jauh dari Jalan Sidas, terdapat pula Mes Konsulat Jenderal Pemerintah Diraja Malaysia dan Mes TNI Angkatan Laut.
Baca Juga: Bahaya, Penguasaan Teknologi Persenjataan Teroris Filipina kian Canggih
Baca Juga: Bikin Nyi Roro Kidul Geram, Putra Limbad Diculik!
Baca Juga: Junta Culik Wanita Cantik, hanya Tuhan yang Tahu Nasibnya!
Banyaknya warung makanan yang menutupi banyak titik di trotoar Jalan Sidas, menjadikan kawasan ini subur dengan aksi penyandang penyakit sosial. Kalangan ini tak pernah kuatir dirazia dan bermunculan di jalan ini selepas magrib.
Penertiban yang dilakukan pihak Satpol Polisi Pamongpraja Pemkot Pontianak hanya insidentil. Beda halnya dengan kencangnya razia prostitusi di hotel-hotel kelas melati hingga berbintang di seantero kota.