Twitter Dianggap Bahayakan Keamanan AS: Bikin Akun-akun Palsu untuk Menipu

- 29 Agustus 2022, 23:15 WIB
Sebuah ilustrasi foto menunjukkan akun twitter Elon Musk.
Sebuah ilustrasi foto menunjukkan akun twitter Elon Musk. /Foto: REUTERS/DADO RUVIC/

Mereka menyatakan, panel akan menyelidiki masalah ini lebih lanjut dengan sidang komite penuh.

Selain itu akan diambil langkah lebih lanjut yang diperlukan untuk sampai ke dasar tuduhan yang mengkhawatirkan ini.

SEC mempertanyakan Twitter tentang cara menghitung akun palsu di platformnya.

Pada Juni 2022, regulator sekuritas bertanya kepada perusahaan itu tentang metodologinya untuk menghitung jumlah akun palsu atau spam.

Juga tentang penilaian dan asumsi mendasar yang digunakan oleh manajemen Twitter

"Angka-angka adalah kunci bisnis Twitter karena menggunakannya untuk menarik pengiklan, yang pembayarannya menghasilkan sedikit lebih dari 90 persen dari pendapatannya," katanya.

Twitter, dengan perkiraan 238 juta pengguna aktif harian, menyatakan bulan lalu bahwa mereka menghapus satu juta akun spam setiap hari.

Anggota senior komite Intelijen dan Perdagangan Senat, serta panel Energi dan Perdagangan DPR, juga telah secara terbuka mengisyaratkan keterlibatan mereka dalam masalah ini.

Komite Intelijen Senat merencanakan pertemuan dengan Zatko untuk membahas tuduhannya.

"Kami menangani masalah ini dengan serius," kata seorang jurubicara.***

Halaman:

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: The Associated Press


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah