KALBAR TERKINI - Berkolusi dengan kejahatan merupakan 'kiat' jitu untuk hidup kaya raya secara kilat bagi jurnalis yang menghianati profesinya.
Hanya saja, jalan pintas ini berisiko maut terhadap nyawa si jurnalis, sebagaimana ruwetnya 'tudingan' terkait modus operandi kematian Darya Aleksandrovna Dugina atau Daria Dugina (29).
Jurnalis ultra-kanan Rusia dari koran Pemerintah Rusia, Russia Today ini, tewas di dalam mobilnya, Toyota Land Cruiser Prado (GDJ150).
Pada Sabtu, 20 Agustus 2022, mobilnya meledak akibat ditanam bom di jalan raya di luar Kota Moskow.
Kematiannya menyulut kemarahan Rusia yang dituduh telah dilakukan oleh agen-agen rahasia Ukraina, sebagaimana dilansir Kalbar-Terkini.com dari Moscow Times, Rabu, 24 Agustus 2022.
Dugina adalah putri Aleksandr Dugin, seorang filsuf politik sayap kanan Rusia, yang pandangan politiknya selalu mendukung pemerintahan Presiden Vladimir Putin.
Mobilnya meledak di Jalan Raya Mozhayskoye Shosse di pemukiman Bolshiye Vyazyomy, luar Moskow sekitar pukul 21:45 waktu setempat.
Baca Juga: Zelenskyy kian 'Gila Cari Muka' ke NATO: Serangan PLTN Sendiri, Tuding Diserang Rusia
Sebelum mobilnya meledak, dilansir Wikipedia, Dugina mengemudi ke arah Moskow setelah menghadiri sebuah iven tahunan.
Inilah Festival Tradisi yang menggambarkan sebagai festival keluarga bagi pecinta seni.
Pihak penyelidik mengklaim,alat peledak ditanam di dalam mobil.