SADIS! Presiden Taiwan Tsai Disebut seperti Binatang di Hadapan Nancy Pelosi: Membungkuk dan Mencakar!

- 5 Agustus 2022, 09:14 WIB
Dalam foto yang dirilis oleh Kantor Kepresidenan Taiwan ini, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen, kanan, berbicara dalam pertemuan dengan Ketua DPR AS Nancy Pelosi di Taipei, Taiwan, 3 Agustus.
Dalam foto yang dirilis oleh Kantor Kepresidenan Taiwan ini, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen, kanan, berbicara dalam pertemuan dengan Ketua DPR AS Nancy Pelosi di Taipei, Taiwan, 3 Agustus. /AP-Yonhap/

Fakta bahwa orang yang berpikiran sempit bahkan bisa menjadi 'politisi nomor tiga' di Washington, cukup mengejutkan banyak orang.

"Perlu dicatat, kali ini banyak politisi Republik (Partai Republik, lawan dari partainya Presiden Joe Biden, Demokrat), seperti Mike Pompeo dan Marco Rubio, menghasut dengan penuh semangat, membentuk suara anti-China bipartisan," tambah Global Times.

Menurut Global Times, hal ini membuat Gedung Putih ragu-ragu, takut dikritik sebagai 'lunak terhadap China', dan memanjakan kunjungan Pelosi ke Taiwan.

Kebijakan China dari AS sebenarnya telah diculik oleh atmosfir yang begitu terdistorsi, sehingga pragmatisme dan rasionalitas harus mundur secara signifikan.

Kata-kata dan perbuatan radikal, arogan dan berisiko menjadi tidak terkendali.

Yang menggelikan, lanjut Global Times, setelah memanjakan perjalanan provokatif Pelosi maka Washington meminta China untuk tidak meningkatkan tindakan balasan.

"Sungguh permintaan yang arogan dan menyedihkan," kecam Global Times.

Kenyataan ini dinilai menyedihkan karena Washington memiliki semakin sedikit pengungkit untuk menekan China, dan pertanyaan tentang Taiwan hampir menjadi satu-satunya masalah yang dapat digunakannya.

Tapi, bagaimanapun semua itu percuma. Kunjungan Pelosi dinilai telah menegaskan kepada dunia bahwa AS adalah perusak terbesar perdamaian di lintas Selat Taiwan.

Karena itu, lanjut ulasan Global Times, tindakan balasan apa pun yang diadopsi China dibenarkan dan perlu.

Halaman:

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: Global Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x