Kritik Kepentingan Faksi dan Asing, Paus: Rakyat Irak Terlalu Menderita!

- 5 Maret 2021, 22:52 WIB
PAUS TIBA-  Perdana Menteri Irak Mustafa Al-Kadhimi berjalan bersama Paus Francis setibanya di Bandara Internasional Baghdad di Kota Baghdad, Ibu Kota Irak, Jumat, 5 Maret 2021./REUTERS/
PAUS TIBA- Perdana Menteri Irak Mustafa Al-Kadhimi berjalan bersama Paus Francis setibanya di Bandara Internasional Baghdad di Kota Baghdad, Ibu Kota Irak, Jumat, 5 Maret 2021./REUTERS/ /KALBAR TERKINI/OKTAVIANUS CORNELIS

Keamanan Meningkat

Walaupun  keamanan mulai membaik paska kekalahan ISIS pada 2017, tapi Irak selama ini terus menjadi ajang penyelesaian berbagai konflik global dan regional, terutama persaingan sengit AS-Iran yang sudah lama terjadi di tanah Irak. 

Invasi AS ke Irak pada 2003, paska sanksi internasional dan perang selama bertahun-tahun dengan Iran yang dipicu oleh mantan pemimpin Irak Saddam Hussein pada 1980-an, telah menjerumuskan Irak ke dalam konflik sekteraian yang sangat kronis. 

Ditambah konflik selama beberapa dekade serta pemerintah yang korup, mengakibatkan negara yang perekonomiannya mengandalkan hasil dari minyak bumi ini, menjadi rentan sehingga tidak mampu menyediakan layanan dasar bagi 40 juta penduduknya.  

Protes massal meletus terhadap para elit penguasa Irak pada 2019 disusul tindakan keras oleh pasukan keamanan dan milisi yang menewaskan lebih dari 500 orang

Baca Juga: Penyidikan Tewasnya Laskar FPI Dihentikan, Argo: Tiga Anggota Polda Metro Jaya Berstatus Terlapor

Ribuan Personel Kawal Paus

Irak mengerahkan ribuan personel keamanan tambahan untuk melindungi Paus Francis selama kunjungannya, paska terjadinya serentetan serangan roket dan bom bunuh diri.

Paus Francis sendiri kepada wartawan di pesawat menyatakan bahwa dia bahagia bisa kembali melakukan perjalanan ke  luar negeri setelah 16 bulan karena virus korona. 

“Kami sangat bahagia dan membutuhkan kunjungan seperti ini, karena semua orang Irak menginginkannya," kata Magin Derius, seorang warga Irak beragama Kristen dari Baghdad,.*** 

Halaman:

Editor: Oktavianus Cornelis


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x