Nestapa Leiland, Bayi Tiri yang Tewas Dianiaya Sepanjang Hidup

- 15 Februari 2021, 15:40 WIB
BAYI TEWAS - Bayi berusia sekitar setahun bernama Leiland Corkill ini tewas dianiaya oleh kedua orang tua angkatnya. Sepanjang hidupnya, Leiland menjadi bulan-bulanan pemukulan./SCREEEN SHOT YOUTUBE FOX NEWS/
BAYI TEWAS - Bayi berusia sekitar setahun bernama Leiland Corkill ini tewas dianiaya oleh kedua orang tua angkatnya. Sepanjang hidupnya, Leiland menjadi bulan-bulanan pemukulan./SCREEEN SHOT YOUTUBE FOX NEWS/ /

Keduanya dikenai dakwaan melakukan pembunuhan, menyebabkan kematian seorang anak, serta dakwaan penyerangan, perlakuan buruk, dan penelantaran anak sehingga cedera. 

Lahir dan Wafat di Alder Hey

Laura sendiri enggan diwawancarai oleh media kecuali ibunya, Yvonne Corkill. "Dia  anak kecil yang ceria, dan kami tidak percaya apa yang sudah terjadi," katanya.

Yvonne mengaku bahwa dia dan Laura bergegas ke RSA Alder Hey begitu cucunya dilaporkan dirawat di situ. Di rumah sakit itu pula Leiland lahir, hampir setahun silam.

"Saya ada di sana ketika dia lahir, dan saya ada di sana pada akhirnya (ketika Leiland wafat). Saya tidak percaya bahwa keduanya (saat Leiland lahir dan wafat) hanya berjarak satu tahun," lanjutnya.

Baca Juga: Tingkatkan Pelayanan Perpusda, Pemkot Singkawang Dapat Bantuan Mobil Perpustakaan dari Perpustakaan Nasional

Mem-posting fotonya dan Leiland belum lama ini di Facebook, Laura menulis tentang penyesalannya karena membiarkan anaknya diadopsi.  

Posting ini muncul setelah pihak kepolisian  lewat media menyatakan telah menangkap sepasang pria dan wanita karena dicurigai membunuh Leiland. Pihak Dewan Wilayah Kabupaten Cumbria sendiri menggambarkan kematian Leiland sebagai 'kasus yang sangat menyedihkan'. 

Leiland tinggal bersama orang tua angkatnya di kawasan Cumbria, Barrow. Selama itu, para tetangga sering mendengar suara bentakan dan tangisan bayi dari rumah tersebut. 

Tak tahan lagi, mereka melapor ke Layanan Ambulans North West mengenai insiden yang sering terdengar dari rumah itu.

Halaman:

Editor: Oktavianus Cornelis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x