KALBAR TERKINI - Istri pemimpin Korea Utara ternyata memiliki cara unik untuk menghindarkan anak-anak mereka dari serangan virus corona.
Yakni dengan membatasi diri dan keluarga dari pergaulan dunia luar. Langkah ini kemudian yang membuat banyak pihak bespekulasi tentang keberadaannya.
Dikatakan ia memilih untuk menghindari pertemuan publik, karena banyak orang tak mengenakan masker. Sehingga dia mencemaskan kondisi anak-anaknya.
Baca Juga: 65 Wartawan Terbunuh, PBB Desak Taliban Taati HAM dan Hukum Humaniter
Meski Korea Utara belum mengonfirmasi kasus Covid-19, tetapi NIS mengatakan wabah tidak dapat dikesampingkan karena negara itu memiliki pertukaran aktif dengan China, yakni tempat virus pertama kali muncul, sebelum menutup perbatasan awal tahun lalu.
Pada acara yang diabadikan media negara tersebut, Ri dan Kim tersenyum saat mereka menonton konser di Teater Seni Mansudae di ibu kota Pyongyang. Sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Reuters.
Kemunculan Ri tersebut menjadi yang pertama tetelah hampir setahun. Kali ini ia muncul di media pemerintah untuk pertama kalinya, Rabu, 17 Februari 2021.
Baca Juga: Jabat Menteri Kesepian, Sakamoto Pernah Pimpin Komite Urusan Diet di Partainya
Istri Kim Jong Un, yakni Ri Sol Ju terlihat mengikuti suaminya dan ikut dalam acara konser di salah satu hari libur terbesar negara itu.
Surat kabar resmi Partai Pekerja, Rodong Sinmun, merilis foto pasangan itu di acara tersebut untuk menandai ulang tahun mendiang ayah Kim dan mantan pemimpin Kim Jong Il.
Ri sering menemani Kim ke acara-acara besar publik, tetapi hal itu tidak terlihat sejak Januari tahun lalu begitupun dalam acara di sebuah liburan Tahun Baru Imlek.
Ketidakhadiran Ri mendampingi Kim dalam beberapa momen besar khususnya di depan publik, hal itu memicu spekulasi mengenai kesehatan dan potensi kehamilannya.
Akan tetapi, melalui Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan mengatakan kepada anggota parlemen pada hari Selasa bahwa Ri memang membatasi diri dari kegiatan di luar untuk mencegah infeksi virus corona, dengan tetap bermain dan mengurus anak-anak mereka.
Baca Juga: 65 Wartawan Terbunuh, PBB Desak Taliban Taati HAM dan Hukum Humaniter
Sebagaimana NIS meyakini bahwa Ri dan Kim memiliki tiga anak meski memang tidak banyak orang atau bahkan public yang mengetahui hal ini.
Tidak seperti pada beberapa acara sebelumnya, tidak ada satu orang pun dalam foto yang diterbitkan oleh Rodong Sinmun yang tampak mengenakan masker atau melakukan tindakan jaga jarak sosial.
Surat kabar itu juga melaporkan bahwa Kim mengunjungi Istana Matahari Kumsusan, yang menyimpan jenazah ayah dan kakeknya yang diawetkan, untuk meletakkan karangan bunga untuk peringatan hari ulang tahun mantan pemimpin Korut itu, yang disebut Hari Bintang Cemerlang.
Baca Juga: Rakor Sinkronisasi Pembangunan, Bupati Muda Ungkap Cara Pemkab Kubu Raya Recovery Perekonomian
Direktur divisi penelitian Korea Utara di Korea Institute for National Unification, Hong Min mengatakan hilangnya Ri memang dapat mempengaruhi situasi hubungan luar negeri Pyongyang.
“Ketika ada beberapa KTT dengan negara lain, peran Ri, peran yang secara universal diharapkan sebagai ibu negara, sedang meningkat. Tapi sekarang, semua diplomasi terhenti,” kata Hong.
Meski demikian, muncul dugaan lain yang tak kalah berhembus kencang. Yakni terkait sakitnya bibi Kim Jong Un, Kim Kyung Hee.
Dikabarkan pula bahwa Ri disebut membantu penyembuhan bibi Kim Jong Un itu, meski belum terkonfirmasi secara akurat. Rumor lain menyebut ia mendidik putrinya yang masih kecil, bernama Ju ae.***