Habitat dan Sebaran
Sebagai ikan air tawar, ikan patin hidup di habitat perairan air tawar, seperti kawasan sungai besar, muara sungai, dan danau.
Berdasarkan antomi mulutnya yang terletak agak dibawah kepala, maka dapat disimpulkan bahwa ikan ini hidup di dasar perairan.
Posisi mulut seperti itu digunakan untuk mencari makan di lapisan bawah sungai yang berlumpur.
Ikan patin dikenal sebagai ikan yang tidak terlalu mempersalahkan lingkungan hidupnya atau dengan kata lain jenis ikan ini cukup mudah beradaptasi.
Meski begitu lingkungan yang paling optimal untuk pertumbuhan patin sangat dipengaruhi oleh kualitas air, meliputi suhu, kadar oksigen, serta tingkat keasaman.
Suhu air yang paling baik untuk memelihara ikan patin berkisar antara 25 hingga 33 derajat Celcius.
Sedangkan tingkat keasaman atau pH paling optimal berada pada rentang 7 sampai 8,5, akan tetapi ikan ini masih sanggup bertahan hidup pada air dengan pH 6 dan 9.
Jenis ikan ini dapat ditemukan di sepanjang perairan air tawar di kawasan Asia Tenggara.
Di Indonesia hampir semua wilayah air tawarnya dihuni dengan ikan patin, mulai dari sungai di Pulau Sumatera, seperti Sungai Musi, sungai di Pulau Kalimantan seperti Sungai Mahakam, sungai di Pulau Jawa seperti Sungai Brantas, dan berbagai pulau lainnya.