Sering Cuci Kasur dan Bantal, Cara Efektif Hentikan Serangan Scabies

- 18 Februari 2021, 17:08 WIB
ILUSTRASI tungau atau kutu penyebab scabies.
ILUSTRASI tungau atau kutu penyebab scabies. /odt.co.nz

PONTIANAK, KALBAR TERKINI - Scabies atau penyakit kudis berupa gatal-gatal sedang menghantui warga Kalimantan Barat.

Menjaga kebersihan dan sesering mungkin mencuci perabot rumah tangga dianggap cara paling efektif menghentikan penyakit tersebut.

Kepal Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson menyebut pasien scabies memang sedang meningkat. 

Seperti yang dialami 84 warga di Gang Pisang Berangan, Jalan Apel, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak.

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Secara Terbatas, Disdik Kota Pontianak Prioritaskan Siswa SMP

"Scabies atau kudis merupakan penyakit kulit yang sangat gatal, disebabkan oleh infeksi dan sensitivitasi terhadap parasit Sarcoptes scabiei var hominis," ujarnya, Kamis 18 Februari 2021.

Penyakit tersebut dijelaskannya, bisa terjadi jika kebersihan diri masing-masing tidak dijaga dengan baik.

Untuk itu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan selalu menerapkan pola hidup sehat, selalu mencuci tangan sehabis menyentuh orang lain atau menyentuh benda-benda di sekitar kita.

Baca Juga: Banyak Terjadi Kebakaran, Kapolresta Pontianak Kota Ancam Tindak Tegas yang Sengaja Membakar


"Jadi memang bila perlu dua minggu sekali itu perabot perabot di rumah seperti tempat tidur, bantal, karpet itu harus dijemur di bawah sinar matahari selama 2 jam. Jadi tungau scabies ini, tidak mudah hinggap di kulit atau hewan peliharaan," tuturnya.

Harisson menjelaskan untuk penularan scabies ini bisa terjadi dengan mudah dari manusia ke manusia melalui sentuhan kulit ke kulit.

"Jadi, orang-orang yang tertular umumnya melakukan kontak langsung kulit. Kalau dilihat dari kasus yang terjadi pada 84 warga Pontianak, scabies ini sebenarnya banyak terjadi pada lingkungan yang kurang bersih, misalnya anak-anak yang tinggal di asrama, di asrama itu rentan terjadi, karena mereka tidur rame-rame kalau mereka tidak memperhatikan kebersihan kamarnya lingkungannya di rumah itu maka akan terkena lagi," katanya.

Baca Juga: Ini Pesan Kapolresta Pontianak Kota, Saat Hadiri Coffee Morning FKUB Kota Pontianak

Kemudian, penyakit ini juga bisa dijangkitkan dengan aktivitas mandi bersama di air yang kurang bersih, sehingga dirinya mengimbau agar masyarakat bisa mandi dengan menggunakan air bersih.

Mantan Kepala Dinas Kesehatan Kapuas Hulu ini menambahkan, sebenarnya penyakit ini mudah untuk disembuhkan. Cukup menggunakan salep kulit dalam 2 sampai 4 maka penyakit ini akan hilang.

"Tetapi yang paling penting adalah pencegahan dengan menjemur semua kasur atau sofa, kemudian cuci gorden atau sprei sesering mungkin, agar tungau penyebab penyakit kulit ini tidak mudah tumbuh," kata Harisson.***

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x