KALBAR TERKINI - Pada tanggal 10 Muharram waktnya umat muslim untuk melaksanakan puasa Asyura.
Selain puasa Asyura ada juga puasa tasu’a dikerjakan pada tanggal 9 Muharram.
Puasa Asyura adalah amalan khusus di bulan Muharram berpahala luar biasa.
Lalu bagaimana niat puasa asyura dan tata caranya?
Dikutip KalbarTerkini.com dari bersama dakwah.net, Sayyid Sabiq menerangkan bahwa puasa asyura memiliki tiga tingkatan.
"Pertama, berpuasa selama tiga hari, yaitu hari kesembilan, kesepuluh dan kesebelas,” tulis Sayyid Sabiq dalam Fiqih Sunnah.
“Kedua, berpuasa pada hari kesembilan dan kesepuluh. Ketiga, berpuasa pada hari kesepuluh saja.
Syaikh Wahbah Az Zuhaili menjelaskan dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu, jika seseorang berpuasa Asyura tanpa Tasu’a, disunnahkan baginya –menurut mazhab Syafi’i- berpuasa pula pada tanggal 11 Muharram.
Bahkan Imam Syafi’i sendiri dalam kitab Al Umm dan Al Imlaa’ menyatakan kesunnahan berpuasa pada tiga hari tersebut sekaligus.