"Kita harus bersabar, pemerintah sedang menyusun langkah-langkah, agar dapat menjamin keselamatan sandera dan masyarakat," ungkap Mahfud.
Berbeda dengan Mahfud, Puspen TNI mengungkapkan kondisi KKB kini sudah terjepit.
"Kita tidak lagi bisa percaya mereka (KKB).
Mereka yang menyerang loh, yang mendahului mereka bukan kita.
Dan sekarang kondisinya terjepit," ungkap Kapuspen TNI, Laksda Julius Widjojono kepada wartawan, Minggu 23 April 2023.
Julius menduga saat ini ada beberapa anggota KKB yang tewas saat baku tembak di Distrik Mugi, Nduga, Papua Pegunungan, dengan pihak TNI.
"Iya, bayangkan 36 orang (prajurit TNI) itu kira-kira, menembak nggak dari ratusan peluru yang dibawa. Kan pasti menembak.
Baca Juga: Profil dan Daftar Kekayaan Kadinkes Lampung, Reihana. Pernah Beberapa Kali Terseret Kasus Korupsi
Nah, dari mereka pasti ada yang mati, tetapi mereka tidak menyebutkan itu, KST tidak menyebutkan," jelasnya.
Selain itu, saat proses evakuasi Pratu F yang diangkat dari jurang sedalam 140 meter tidak ada lagi potensi serangan.
Masifnya propaganda dan hoax yang disebarkan KKB pun jadi indikasi mereka mulai terjepit.
"Nah, ini tim bisa mengevakuasi yang kedalaman jurang 140 kalau situasi tidak aman kan tidak mungkin.
Pasti diserang kan. Iya kan benar, jadi mereka sudah terjepit sudah bubar kocar-kacir," tambahnya.