"Si pelaku ini memang sudah menyampaikan 'bang, saya tidak punya uang, antarkan saya ke tempat tujuan'. Kira-kira begitu.
Tapi ternyata itu hanyalah modus untuk menghilangkan jejak dia," ungkap Jundri.
Konfirmasi identitas pelaku ini pertama kali diungkapkan oleh Jundri bersama keluarga korban yang mendatangi Polda Metro Jaya untuk menanyakan kelanjutan kasus tersebut.
"Tadi kami menanyakan, informasinya pelaku masih aktif sebagai anggota.
Yang disebutkan adalah Densus 88. Inisialnya kalau tidak salah Bripda HS.
Pelaku sudah tertangkap dan saat ini sudah ditahan," sambungnya," ujar Jundri kepada wartawan.
Hal senada juga diakui Kanit IV Resmob Ditreskrimun Polda Metro Jaya, Kompol Tommy Haryono.
Tommy membenarkan pelaku merupakan anggota Densus 88.
Baca Juga: Menjadi Pemilih Pemula yang Cerdas Saat Pemilu Ikuti Tips Berikut Salah Satunya Jangan Golput