Diduga Masih Ada Pelaku Penembakan Brigadir J yang Lain, Mahfud: Kelompok Sambo Seperti Sub-mabes

- 18 Agustus 2022, 11:33 WIB
Kasus kematian Brigadir J yang libatkan banyak nama di instansi kepolisian
Kasus kematian Brigadir J yang libatkan banyak nama di instansi kepolisian /kolase Pikiran Rakyat

KALBAR TERKINI - Komnas HAM  saat ini mengaku tengah mendalami kemungkinan penembak Brigadir J selain Bharada Richard Eliezer alias E.

Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara mengatakan pendalaman yang dilakukan pihaknya lantaran Irjen Ferdy Sambo mengaku sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas kematian Brigadir J.

Pernyataan tersebut, diungkapkan Sambo saat diperiksa oleh Komnas HAM.

"Sedang kami dalami siapa saja yang melakukan penembakan itu apa Richard sendiri atau dibantu yang lain atau ada yang memerintahkan kita sedang dalami," jelas Beka.

Baca Juga: Land Cruiser Hitam di Rumah Ferdy Sambo Mirip Dengan Mobil di TKP KM 50, Benarkan Mobil yang Sama?

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD menyatakan Irjen Ferdy Sambo memiliki kelompok yang kuat di dalam tubuh Polri.

"Yang jelas ada hambatan-hambatan di dalam secara struktural.

Karena ini tak bisa dipungkiri ada kelompok Sambo sendiri ini yang seperti menjadi kerajaan Polri sendiri di dalamnya.

Seperti sub-Mabes yang sangat berkuasa," kata Mahfud.

Baca Juga: Kronologi Insiden Bendera Tak Berkibar di Solo. Pengait Bendera Rusak, Muhammad NabanHaikal Fikri Nangis

Menurutnya, persoalan struktural tersebut yang menjadi hambatan dalam penyelesaian kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Sambo beberapa waktu lalu.

Penyidikan kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo pada Jumat 8 Juli 2022 lalu, telah memasuki babak akhir.

Saat ini Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah merampungkan pemeriksaan terakhir di tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Brigadir J dan mulai menyusun laporan penyelidikan.

Sementara itu, Timsus Polri juga mengaku sedang fokus merampungkan berkas perkara empat tersangka pembunuhan berencana Brigadir J agar segera dilimpahkan ke Kejaksaan Agung (Kejagung).***

 

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah