Sejarah 20 April, Pesawat Apollo 16 Berhasil Mendarat di Bulan

20 April 2021, 14:57 WIB
PENDARATAN manusia di Bulan dalam misi Apollo 11 .* /DOK. NASA/

KALBAR TERKINI – Pada 20 April 1972 Pesawat Apollo 16 berhasil mendarat di Bulan.

Meskipun kini dianggap meragukan, namun sejarah mencatat pendaratan yang dilakukan tersebut dan diyakini keberadaanya.

Apollo 16 adalah sebuah misi berawak kesepuluh dalam program Apollo dan yang kelima yang mendarat di Bulan.

Baca Juga: Sejarah 19 April, Perang Revoluasi Kemerdekaan Amerika Serikat Dimulai

Baca Juga: Sejarah 18 April, Negara Kalimantan Bentukan Belanda Dibubarkan

Misi ini diluncurkan pada 16 April 1972 dari Pusat Antariksa Kennedy menggunakan roket Saturn V SA-511 dan mendarat di Bulan pada 21 April 1972.

Apollo 16 adalah misi kelas-J dan mengangkut sebuah wahana Lunar Rover.

Sejumlah 94,7 kg sampel Bulan berhasil dibawa kembali ke Bumi.

Tiga EVA (extra-vehicular activity; kegiatan yang dilakukan di angkasa dan di luar wahana) dilaksanakan.

Di antaranya untuk merekam video dari luar pesawat serta melakukan uji coba terhadap kelangsungan hidup mikrobial.

Subsatelit-subsatelit Apollo 16 diluncurkan pada 24 April 1972 saat masih di orbit bulan dan menjalankan berbagai uji coba terhadap medan magnet dan partikel-partikel surya.

Dalam perjalanan menuju Bulan, Apollo 16 mengambil beberapa foto Bumi.

Sebuah kegagalan pada sistem pendorong utama CSM (Command/Service Module; modul perintah/pelayanan) Casper hampir menyebabkan pendaratan di Bulan dibatalkan.

Namun kemudian diputuskan bahwa hal ini tidak mengandung risiko yang tinggi dan Young dan Duke diizinkan untuk menjejakkan kaki di Bulan, meskipun misi ini harus dikurangi satu hari dari jadwal.

Selama tiga hari Young dan Duke menjelajahi kawasan dataran tinggi Descartes, sementara Mattingly mengeliling di atas di Casper.

Para antariksawan menemukan bahwa kawasan tersebut – yang dikira sebagai kawasan gunung berapi – ternyata merupakan kawasan yang dipenuhi bebatuan yang terbentuk akibat benturan (breccia).

Termasuk dalam spesimen-spesimen yang mereka bawa pulang adalah sebongkah batu seberat 11,7 kg yang merupakan batu terbesar yang pernah dibawa kembali ke Bumi oleh para antariksawan Apollo.

Para antariksawan Apollo 16 juga melakukan pengujian performa menggunakan wahana Rover dan sempat mencapai kecepatan tertinggi pada 8 kilometer per jam.

Yang hingga kini masih tercatat sebagai kecepatan terbaik yang pernah dicapai di Bulan oleh sebuah wahana beroda.

Modul perintah Apollo 16 saat ini berada di Pusat Antariksa dan Roket Amerika Serikat di Huntsville, Alabama.

Baca Juga: Sejarah 17 April, Perjuangan Petani Brasil Dijawab Dengan Pembantaian Eldorado dos Carajás

Baca Juga: Sejarah 16 April, Tragedi Virginia Tech Amerika 2007 Tewaskan 33 Orang

Selain Sejarah tersebut beriktu sejarah lain yang terjadi 20 April

1930 - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia didirikan

1998 - Pesawat Boeing 727-200 milik Air France menabrak gunung setelah tinggal landas dari BogotaKolombia menewaskan 53 penumpangnya.

1999 - Kota Dumai di Riau diresmikan menjadi sebuah kotamadya.***

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler