UPDATE Profil Ade Munawaroh Yasin atau Ade Yasin, Bupati Bogor yang Terjaring OTT KPK di Bulan Ramadhan

- 27 April 2022, 12:55 WIB
Ade Yasin. Ketua KPK apresiasi dukungan masyarakat terhadap penangkapan Bupati Boror./pikiran-rakyat.com
Ade Yasin. Ketua KPK apresiasi dukungan masyarakat terhadap penangkapan Bupati Boror./pikiran-rakyat.com /

KALBAR TERKINI – Bupati Bogor, Ade Munawaroh Yasin atau yang akrab disapa Ade Yasin, terjaring OTT KPK terkait dugaan kasus suap.

OTT atau Operasi Tangkap Tangan KPK itu digelar sejak Selasa, 26 April 2022 hingga Rabu, 27 April 2022.

Dalam OTT tersebut, tak hanya Bupati Bogor, Ade Yasin yang terjaring, para penyidik KPK juga menangkap beberapa pihak dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat.

Lalu siapakah sebenarnya sosok Ade Yasin, Bupati Bogor yang terkena OTT KPK?

Baca Juga: Lili Pintauli Terima Gratifikasi Nonton Moto GP Mandalika, Berikut Profil Lengkap Wakil Ketua KPK Tersebut

Bernama lengkap Ade Munawaroh Yasin, Ade lahir pada tanggal 29 Mei 1968.

Ade Yasin sudah menjabat sebagai Bupati Bogor sejak 30 Desember 2018.

Seperti yang diketahui bahwa Ade Yasin adalah adik dari Rachmat Yasin, yang juga pernah menjabat sebagai Bupati Bogor.

Bernasib sama, Rachmat Yasin juga ditangkap dalam OTT KPK pada 2014 silam.

Baca Juga: Bupati Penajam Paser Utara Ditangkap Saat Sedang Ngemall, Berikut 10 Fakta Menarik OTT KPK di Kaltim Tersebut

Kasusnya tak jauh beda, yaitu kasus suap tukar menukar lahan dengan PT Bukit Jonggol Asri (BJA).

Tak sampai disitu, Rachmat Yasin juga terbukti bersalah dalam perkara gratifikasi untuk kepentingan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor pada 2013 dan Pemilu 2014.

Ade Yasin adalah seorang advokat, sebelum dirinya terjun ke dunia politik.

Bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ade Yasin mulai mengawali perjalanan politiknya.

Sebagai kader dari PPP, Ade Yasin sempat terpilih sebagai anggota DPRD kabupaten Bogor periode 2014 hingga 2018.

Baca Juga: Bantah Nurdin Terkena OTT, Jubir Gubernur Sulsel: Dibawa Baik-baik Penyidik KPK

Tak lama kemudia, karir politiknya semakin berkembang, hingga menggandeng Iwan Setiawan untuk mengikuti Pilkada kabupaten Bogor tahun 2018.

Ade Yasin bersama Iwan Setiawan maju sebagai calon bupati dan calon wakil bupati untuk mengikuti Kabupaten Bogor pada 2018.

Saat itu, pasangan ini memiliki nomor urut 2, yang diusung oleh beberapa partai.

Adapun partai yang mengsung Ade Yasin dan Iwan Setiawab adalah PPP, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Gerindra.

Nasib agaknya membawa Ade Yasin maju ke orang nomor satu di kabupaten Bogor itu.

Pasangan ini menang dalam Pilkada menggantikan bupati sebelumnya, Nurhayanti.

Ade Yasin dan Iwan Setiawan meraih suara 912.221 atau 41,12 persen mengalahkan empat pasangan calon lainnya.

Ade Yasin pun menjadi Bupati terpilih Kabupaten Bogor, namun dia pun kembali mengikuti jejak sang kakak, terjaring OTT KPK dalam kasus dugaan pemberian dan penerimaan suap.***

 

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x