Titik kedatangan yang dibuka di bandara, antara lain, Bandara Soetta, Tangerang, Banten; Juanda, Surabaya, Jawa Timur; Kualanamu, Meda, Sumatera Utara; dan Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara.
Sedangkan pelabuhan yang dibuka adalah Batam, Tanjung Pinang dan Dumai. Untuk perbatasan darat, yang dibuka: Entikong dan Nunukan bagi pekerja migran Indonesia dari Malaysia.
Negara-negara yang melarang masuk orang yang melakukan perjalanan dari India, antara lain Hongkong, Selandia Baru, Pakistan, Arab Saudi, Inggris, Singapura, dan Kanada.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berdalih, melonjaknya kasus Covid 19 di India disebabkan mutasi baru virus Covid-19, serta pelonggaran aktivitas masyarakat di India setelah kasus Covid 19 di negara itu menurun pada September 2020.
Karenanya, bercermin dari apa yang terjadi di India, Menteri Kesehatan menegaskan pentingnya untuk tetap waspada.
"Melihat kasus India, kita mesti lihat trennya akan seperti apa. Karena adalah tanggung jawab kita bersama agar apa yang terjadi di India, tidak terjadi di Indonesia. Gunakan saja cara PPKM mikro yang sudah terbukti bagus. Tidak perlu terburu-buru melonggarkan ya," tukas Menkes.
Budi Gunadi Sadikin menambahkan, bahwa di luar warga negara India yang posotof korona, mereka dites whole genome sequencing (WGS). Namun sampai saat ini, hasilnya belum keluar.***
Sumber: The Associated Press, RRI.co.id