Warga Sintang Ditemukan Nyaris Membusuk di Kabupaten Melawi, Dilaporkan Hilang Sejak 19 Juli 2022

- 27 Juli 2022, 01:19 WIB
Ilustrasi penemuan mayat
Ilustrasi penemuan mayat /Rifqi Danwanus/KABAR LUMAJANG


KALBAR TERKINI - Warga Jalan Pinoh-Ella, Kabupaten Melawi dikejutkan dengan penemuan seorang warga asal Sintang yang nyaris membusuk di wilayah mereka.

Dilansir Kalbarterkini.com dari MelawiNews.com, jasad yang ditemukan tersebut yakni Suriansyah (65) warga asal Sintang ditemukan oleh masyarakat di dalam semak-semak di ruas jalan Pinoh-Ella, Kabupaten Melawi.

Persisnya tak jauh dari Jembatan Desa Kebebu, Kecamatan Nanga Pinoh, Minggu 24 Juli 2022 pagi.

Baca Juga: Babinsa Koramil 15 Sokan Kabupaten Melawi Dampingi Masyarakat Dalam Kegiatan Vaksin Serentak

Sebelumnya, Suriansyah dilaporkan hilang oleh keluarga sejak Rabu 20 Juli 2022 lalu.

Jasad Suriansyah ditemukan dalam kondisi nyarus membusuk.

Diduga ia meninggal sejak beberapa hari lalu. Tak jauh dari penemuan jasadnya, juga didapati kendaraan sepeda motor yang ia pakai sehari-hari.

Kapolsek Nanga Pinoh, Iptu Bhakti Juni Ardi dikonfirmasi membenarkan penemuan mayat di wilayah Desa Kebebu ini.

Baca Juga: Pemkab Melawi Kerja Ekstra Tekan Laju Penyebaran, Tim Satgas Covid-19 Seegra Divaksin

Hasil pengecekan, korban adalah pria yang memang dilaporkan hilang sejak Rabu lalu.

“Yang menemukan juga masih keluarga korban atas nama Tomi.

Yang bersangkutan kebetulan pulang dari Ella Hilir dan pas lewat sebelum Jembatan Kebebu mencium bau bangkai,” paparnya.

Bhakti melanjutkan, karena curiga, Tomi kemudian mencari sumber bau.

Dan akhirnya ditemukan korban sekitar 1,5 meter dari pinggir jalan beserta sepeda motornya.

Baca Juga: Daerah Zona Kuning Boleh Masuk Sekolah, Sutarmidji Kritisi Pemkab Melawi dan Kapuas Hulu

“Tidak ada barang yang hilang. Motornya juga tidak rusak,” katanya.

Jasad Suriansyah sendiri ditemukan sekitar pukul 10.05 WIB.

Usai laporan penemuan sampai ke polisi, petugas kepolisian kemudian mendatangi TKP dan mengevakuasi jasad korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum.

“Keterangan dokter yang melakukan visum, tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Hanya memang badan korban sudah mulai mengalami pembusukan karena sudah lama meninggalnya,” jelasnya.

Polisi, lanjut Bhakti juga masih menyelidiki penyebab kematian korban. Dugaan sementara, korban mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal.

Sebelumnya, Suriansyah dilaporkan hilang sejak Rabu pekan lalu.

Ia disebutkan ijin dengan anak meninggalkan camp PT Berantas di Desa Nanga Kalan, Kecamatan Ella Hilir, untuk kembali ke Sintang pada Selasa 19 Juli 2022.

Pada Rabu disebutkan korban bertemu dengan Konsultan PT Berantas di Camp.

Namun setelah itu, korban tidak diketahui keberadaannya dan tidak dapat dihubungi.***

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: MelawiNews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x