Rusia Berlakukan Wamil, Banyak Pria Eksodus Takut Jadi Umpan Meriam!

- 3 Oktober 2022, 08:45 WIB
TAMPAK ratusan pria warga Rusia meninggalkan negaranya karena takut diperintahkan berangkat perang ke Ukraina.
TAMPAK ratusan pria warga Rusia meninggalkan negaranya karena takut diperintahkan berangkat perang ke Ukraina. /AFP/F. AFP

Harga untuk penerbangan satu arah ke tujuan populer juga mulai naik, setidaknya delapan kali lipat.

Tiket dari Moskow, ibukota Rusia ke Yerevan dijual sekitar 160.000 rubel (2.621 dolar AS).

Sedangkan dari Moskow ke Dubai naik menjadi 170.000 rubel (2.784 dolar AS).

“Adikku takut. Kami segera mencoba untuk membelikannya tiket pesawat di suatu tempat,” kata seorang wanita Rusia.

Saudaranya yang baru saja menyelesaikan dinas militer, diharapkan bisa melintasi perbatasan Rusi tanpa masalah.

Hukum Rusia sendiri mengatur pergerakan di pembatasan terkait kasus mobilisasi umum.

Namun, Kremlin belum mengambil langkah apa pun untuk menutup perbatasan Rusia.

Kepala Komite Pertahanan Duma Negara Rusia Andrei Kartapolov menyatakan, Rabu, perbatasan kemungkinan tetap terbuka.

Sementara juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menolak untuk mengomentari masalah tersebut.

“Tentu saja, saya memiliki ketakutan. Saya benar-benar ingin menghindari wajib militer, dan saya pasti akan meninggalkan negara," ujarnya.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: The Moscow Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x