Medsos di Indonesia Marak Konten Radikalisme, Kemenkominfo harus Belajar dari Singapura

- 15 September 2022, 04:14 WIB
Ilustrasi radikalisme.
Ilustrasi radikalisme. /Pixabay/S. Hermann & F. Richter /

Pada Selasa, SHE menyatakan, proyek itu juga akan bekerja untuk mengambil 'masalah arus utama yang lebih luas.

Misalnya, masalah keadilan dan kesetaraan di tempat kerja', peran perempuan dan laki-laki di rumah, dan masalah yang mempengaruhi kaum muda.

Pusat dukungan ini membantu untuk membuat laporan polisi jika perlu.

Pusat tersebut, yang disebut SheCares@SCWO, akan beroperasi dari gedung Dewan Organisasi Wanita Singapura (SCWO) di Waterloo Street.

Menurut SHE dalam jumpa pers pada Selasa, anggota staf pusat akan dilatih dengan buku panduan.

Fokusnya adalah pelatihan informasi trauma.

Konselor akan membimbing korban melalui setiap proses.

Jadi, korban dapat mengeksplorasi pilihan mereka, serta ditawarkan bantuan hukum jika diperlukan.

Pusat dukungan akan bekerja sama dengan Kepolisian Singapura.

Hal ini untuk meningkatkan proses pelaporan dengan korban dan platform media sosial.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: Today Online Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah