Kasus Pengantin ISIS 2015 Terungkap, Turki Murka ke Inggris!

- 2 September 2022, 22:01 WIB
Ilustrasi ISIS serang Arab Saudi
Ilustrasi ISIS serang Arab Saudi /Caruban Nusantara

“Kami berharap aturan itu dipatuhi,” kata Trudeau.

Trudeau menambahkan bahwa pemerintahnya akan 'melihat langkah lebih lanjut jika perlu'.

Kasus ketiga gadis yang masuk Suriah lewat Turki ini menjadi titik pertikaian antara London dan Ankara.

Berusaha menghindari tanggung jawab, polisi Inggris mengklaim bahwa mereka memberi tahu pihak berwenang Turki.

Ini dilakukan segera setelah gadis-gadis itu tiba di Istanbul.

Sementara para pejabat Turki menegaskan, pemberitahuan itu datang tiga hari kemudian.

Perdana Menteri Inggris saat itu David Cameron menyalahkan Turkish Airlines, maskapai nasional negara itu.

Ini karena maskapai ini mengizinkan gadis-gadis itu menaiki pesawat ke Istanbul.

Namun, pihak maspakai menanggapi dengan sebuah pernyataan, bahwa itu adalah tugas pasukan keamanan Inggris.

Tugas keamanan ini adalah menyaring para pelancong, dan gadis-gadis itu menaiki penerbangan itu secara legal.***

Sumber: Daily Sabah

Halaman:

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x