Bobi pun mendadak berdiri di antara jemaah kemudian dan suaminya yang selama ini menyaksikan dari jemaah, kemudian naik ke atas panggung dan mengambil mikrofon.
Hampir satu juta pemirsa telah menyaksikan pengakuan Bobi, yang direkam dalam video dan diposting di Facebook.
"Jika kamu mencintai kami, tolong biarkan kami berbicara," kata Nate sambil menyerahkan mikrofon kepada istrinya.
"Itu 27 tahun, bukan 20, dan saya seperti tinggal di penjara kebohongan dan rasa malu.
Baca Juga: Pendeta Saifudin Ibrahim Diburu Mabes Polri, Siap Terbitkan Red Notice Seret dari Amerika Serikat
Selama bertahun-tahun, saya pikir saya adalah orang yang mengerikan, memiliki pikiran untuk bunuh diri," katanya.
"Saya menyadari bahwa saya adalah korban," katanya. “Saya baru berusia 16 tahun, ketika Anda mengambil keperawanan saya di lantai kantor Anda. Apakah Anda ingat itu? Aku tahu kamu tahu.”
Dia memberi tahu Lowe: "Anda menahan saya di penjara Anda, tetapi sekarang saya bukan tahanan lagi."
Bobi menyatakan kepada The Associated Press bahwa dia ingin komunitas gereja mengetahui kebenaran.
Bobi juga tidak tahu bahwa video yang direkam oleh seorang anggota keluarga di jemaat itu akan menghasilkan tanggapan viral seperti itu.