Qatar, yang mendanai Al-Jazeera, mengecam pembunuhan Abu Akleh.
“Terorisme Israel yang disponsori negara ini harus berhenti, dukungan tanpa syarat kepada Israel harus berakhir,” cuit Asisten Menteri Luar Negeri Qatar Lolwah Alkhater.
Al-Jazeera menuduh tentara Israel dengan sengaja menargetkan dan membunuh Abu Akleh dengan darah dingin.
Baca Juga: Kejadian KKN di Desa Penari Terulang Kembali, Simak Cerita Versi Baru Dari Rika dan Lainnya Part 3
“Kami menyerukan masyarakat internasional untuk mengutuk dan meminta pertanggungjawaban pasukan pendudukan Israel,” kata penyiar yang berbasis di Qatar.
Orang Israel kritis terhadap pandangan Al-Jazeera yang pro-Palestina, tetapi pemerintah sebagian besar membiarkan korespondennya bekerja tanpa hambatan.
Wartawan Palestina secara teratur menuduh bahwa pasukan Israel menargetkan mereka selama bentrokan antara pasukan Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.***