Kereta Api di Taiwan Tabrak Truk, 51 Penumpang Tewas Tergencet

- 2 April 2021, 22:43 WIB
KECELAKAN MEMATIKAN - Para penumpang kereta api ini menyelamatkan diri dengan  cara memanjat jendela menuju atap gerbong. Kecelakaan kereta api yang mematikan dalam sejarah Taiwan ini terjadi  pada Jumat, 2 April 2021 siang, menewaskan 51 orang dan 100 lainnya terluka./CNA PHOTO /
KECELAKAN MEMATIKAN - Para penumpang kereta api ini menyelamatkan diri dengan cara memanjat jendela menuju atap gerbong. Kecelakaan kereta api yang mematikan dalam sejarah Taiwan ini terjadi pada Jumat, 2 April 2021 siang, menewaskan 51 orang dan 100 lainnya terluka./CNA PHOTO / /KALBAR TERKINI/OKTAVIANUS CORNELIS

Foto dari tempat kejadian menunjukkan gerbong kereta yang terjepit di dinding terowongan.

“Banyak orang yang terlindas kursi kereta, dan ada orang lain di atas kursi. Jadi, mereka yang di bawah tergencet, sehingga tubuhnya hancur atau pingsan," kata seorang penumpang dengan kain kasa yang ditempel di sikunya  kepada penyiar Taiwan EBC. 

Korban yang tidak menunjukkan wajah atau menyebutkan namanya berkata lagi: "Awalnya mereka (para korban lain) masih merespon saat kami panggil. Tapi saya kira mereka kehilangan kesadaran setelah itu." 

Dinas Kebakaran Nasional mengkonfirmasi,  jumlah korban yang terluka sebanyak 100 orang. Sedangkan  korban tewas, sudah termasuk pengemudi kereta api yang masih muda dan baru menikah, serta seorang asisten pengemudi.

Banyak Mayat belum Ditemukan

Pihak dinas tersebut sebelumnya mengklaim sudah menghitung semua penumpang baik yang tewas maupun cedera. Belakangan, juru bicara dinas ini mengatakan, mungkin lebih banyak mayat yang terperangkap di dalam mobil yang hancur, dan jumlah korban tewas mungkin masih meningkat. 

Juru bicara ini berbicara dengan syarat anonim karena tidak diizinkan untuk memberikan informasi ke media. Weng dari Administrasi Kereta Api menyebut,  kecelakaan itu sebagai bencana rel paling mematikan di Taiwan.

Menurutnya, sebuah truk konstruksi yang pemiliknya adalah kontraktor , meluncur dari lokasi kerja di atas rel. "Tidak ada orang di dalam truk saat itu. Investigasi telah diluncurkan, dan polisi Hualien telah mewawancarai satu orang," katanya. 

Hamparan rel tempat kereta bergaris oranye ini tidak memiliki pagar pelindung. Pita kuning dan merah menandai area kecelakaan.

Tenda-tenda  didirikan, Puluhan penyelamat dan pejabat terlihat berkumpul. 

Halaman:

Editor: Oktavianus Cornelis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah