Pihak Komnas KIPI menegaskan bahwa efek samping vaksin Moderna bisa bervariasi pada tiap orang.
Ini artinya, efek samping vaksin Moderna antara satu orang dengan yang lainnya bisa berbeda.
Maka dari itu, Komnas KIPI mengimbau agar masyarakat umum tidak perlu khawatir akan efek samping vaksin mRNA yang mungkin ditimbulkan.
Efek samping vaksin Moderna yang jarang terjadi
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat dan Food and Drug Administration menemukan ada efek samping vaksin Moderna yang sangat jarang terjadi, tetapi mungkin saja dialami oleh peserta vaksinasi.
Efek samping yang dimaksud, yakni miokarditis dan perikarditis. Miokarditis adalah peradangan pada otot jantung.
Sedangkan, perikarditis adalah peradangan yang terjadi pada selaput jantung.
Kedua efek samping langka tersebut cenderung muncul selang beberapa hari pascavaksinasi dosis kedua.
Terkadang, gejala lain yang turut menyertainya adalah nyeri dada, sesak napas, dan jantung berdebar kencang.
Beberapa orang bisa saja mengalami efek samping vaksin Moderna yang berat
Konsultasikan dengan dokter bila mengalami efek samping berat
Pada sebagian besar pasien.