KALBAR TERKINI – Ramadhan merupakan bulan sekaligus salah satu puasa yang dicintai Rasulullah SAW.
Penuh kenikmatan dan keberkahaan serta banyak manfaat yang dipetik melalui bulan yang lebih baik dari 1000 bulan.
Sebut saja seperti ketika seorang berpuasa maka ia juga akan mengetahui dan merasakan bagaimana orang yang sedang kesusahan dalam kehidupan ekonominya hingga merasakan kelaparan yang luar biasa di jalanan.
Baca Juga: Apa Itu Lailatul Qadar? Doa Amalan, Hingga Keutamaan Pada Bulan Ramadhan
Lebih banyak belajar bersedekah, menahan amarah maupun hawa nafsu, dimana jika memiliki mafaat akan menjadi kebiasaan setelah usai Ramadhan akan mengalami perubahan menjadi lebih baik lagi.
Istimewanya lainnya dibulan suci Ramadhan yakni pertama kali diturunkannya Al-Qur’an, dan pastinya banyaknya umat islam memperingati itu dengan melakukan tadarusan hingga di akhir Ramadhan dengan maksud mendapat kebaikan dan keridhoan dari Allah SWT.
Akan tetapi, nyatanya ada hari paling dikhususkan oleh Rasulullah saat bulan suci Ramadhan, selengkapnya baca hingga akhir pembahasan ini.
Baca Juga: Benarkah One Piece Live Action Series Netflix Serupa Dengan Tokyo Revengers? Simak Selengkapnya
- Memperbanyak Sedekah
Bersedekah di 10 hari terakhir tidak hanya diterjemahkan dengan sedekah wajib berupa zakat fitrah dan zakal mal.
Tetapi juga dianjurkan memperbanyak sedekah sunnah dalam rangka berbagi kebahagiaan dan memberikan bekal makanan di hari raya Idul Fitri bagi dhuafa.
Bersedekah dapat berbentuk harta, pangan, pakaian, paket sedekah untuk yatim dan dhuafa, dan lain sebagainya.
Baca Juga: 2 Teori Tentang Uta Anak Perempuan Shanks di One Piece Film RED
- Tilawah Qur’an
Meningkatkan membaca Al-Qur’an menjadi salah satu ibadah utama di 10 hari terakhir Ramadan.
Tidak sedikit umat Islam yang larut dalam tilawah Al-Qur’an sepanjang malam baik di masjid maupun di rumah.
Tilawah Al-Qur’an adalah ibadah ringan dan memiliki keutamaan yang besar.Tradisi mengejar khataman Al-Qur’an di akhir Ramadhan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi pribadi muslim.
Baca Juga: KPU dan Bawaslu Nyatakan Siap Mulai Tahapan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024, Partai Buruh Bergerak
- I’tikaf
I’tikaf memiliki kekhususan tempat dan aktivitas yaitu masjid dengan aktivitas ibadah mendekatkan diri kepada Allah dengan berdzikir, berdo’a, membaca Al-Quran, shalat sunnah, bershalawat, bertaubat, beristigfar, dan lainnya.
I’tikaf dianjurkan setiap waktu, tetapi lebih ditekankan memasuki sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Baca Juga: Vidmate APK Versi Baru, Download Video MP3 MP4 Kualitas Full HD Secara Gratis
- Memperpanjang Shalat Malam
Pada 10 malam terakhir, Rasulullah SAW tidak tidur, lambung beliau dan para sahabat amat jauh dari tempat tidur.
Beliau menghidupkan malam-malam tersebut untuk beribadah, shalat, zikir, dan lain-lain hingga waktu fajar.
Baca Juga: Intip Kumpulan Foto Tulisan Meme Ngakak Mahasiswa Demo 11 April 2022
Kebiasaan beribadah di 10 malam terakhir ditularkan kepada seluruh anggota keluarga beliau untuk sama-sama menikmati kesyahduan beribadah sepanjang malam.
Itulah beberapa menjadi kebiasaan Rasulullah saat 10 terakhir Ramadhan, jelang hari-hari itupula biasanya umat islam perlu berhati-hati karena memasuki pertengahan hingga dekat final ada yang mulai kendor hingga mulai bermalas-malasan.
Semoga bermanfaat bagi pribadi, pembaca, sahabat, keluarga dan umat islam.***