Kematiannya dalam usia 19 tahun telah membingungkan para ahli selama beberapa dekade.
Beberapa percaya bahwa Raja Tut meninggal karena patah kaki atau kecelakaan lain, sementara yang lain menduga dia dibunuh.
Makam Tut digali di Lembah Timur Para Raja, dekat Kario oleh arkeolog Inggris, Howard Carter pada 1922.
Temuan itu tidak biasa karena situs itu tidak pernah dikunjungi oleh penjarah, sehingga meninggalkan harta karun mewah di dalamnya yang tidak terganggu selama 3.300 tahun.***