Amaq Sinta Jadi Tersangka Pembunuhan Dua Begal di NTB, Ini Kronologi Lengkap: Saya Ditebas Samurai Dua Kali

- 16 April 2022, 08:40 WIB
Amaq Sinta petani sederhana warga Lombok Tengah yang mengalahkan empat begal
Amaq Sinta petani sederhana warga Lombok Tengah yang mengalahkan empat begal /Antara/

“Tuhan memberi perlindungan pada saya, tidak ada ilmu kebal. Saya ini orang tidak sekolah, hanya tembakau tembakau,” ujarnya dengan senyum tipis sambil memegang pungungnya yang masih terasa sakit.

Amaq Sinta mengaku bahwa baju yang dikenakannya saat kejadian robek seuai tebasan pelaku, namun tubuhnya sama sekali tidak mengalami luka.

“Melihat senjata yang dipakai saat menebas tangan saya, mungkin tangan saya sudah putus, tapi saya tidak apa-apa karena Tuhan melindungi,” katanya.

Diobati keluarga

Usai kejadian, Sinta hanya berdiam diri di kamarnya karena tubuhnya masih terasa sakit.

Bahkan, warga sekitar atau tetangganya tidak mengetahui apa yang dialaminya.

Situasi menjadi ramai setelah aparat kepolisian datang pada Minggu 10 April 2022 dan mengambil barang bukti berupa pisau yang digunakannya membunuh dua begal.

Polisi juga membawa sepeda motor miliknya. Saat polisi datang, Amaq Sinta sedang berada di rumah keluarganya.

Pada malam hari, ia dijemput polisi tanpa perlawanan. Saat kedatangan polisi itulah, baru peristiwa yang dialaminya diketahui banyak orang.

Kecewa karena jadi tersangka

Halaman:

Editor: Slamet Bowo SBS

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah